All Posts - ZONABUSER.ID | BERITA TERKINI HARI INI
-->

4 Nov 2025

Waspada! Kekerasan Seksual di Sekolah Bisa Terjadi di Mana Saja, Begini Cara Mencegahnya




ZONA BUSER ,Kasus dugaan kekerasan seksual yang melibatkan oknum guru dan siswa terhadap siswi di sebuah sekolah menengah kembali menjadi perhatian publik. Kejadian seperti ini menunjukkan bahwa pelecehan dan kekerasan seksual bisa terjadi di lingkungan yang seharusnya menjadi tempat aman bagi anak dan remaja: sekolah.

Lingkungan Pendidikan yang Seharusnya Aman

Sekolah merupakan tempat membentuk karakter dan masa depan generasi muda. Namun ketika terjadi pelanggaran moral seperti kekerasan seksual, kepercayaan antara guru, siswa, dan orang tua menjadi rusak. Penting bagi semua pihak untuk memastikan pengawasan dan perlindungan terhadap peserta didik dilakukan secara menyeluruh.

Peran Guru dan Sekolah

Guru bukan hanya pendidik, tetapi juga teladan. Setiap tenaga pendidik wajib menjaga profesionalisme dan batas etika dalam berinteraksi dengan murid. Sekolah perlu membangun sistem pelaporan yang aman dan rahasia bagi siswa yang merasa tidak nyaman atau menjadi korban.

Langkah-langkah yang dapat dilakukan sekolah antara lain:

  • Membentuk tim khusus perlindungan siswa.
  • Menyelenggarakan edukasi seksualitas dan etika pergaulan di lingkungan sekolah.
  • Menyediakan ruang konseling yang ramah dan mudah diakses.
  • Membangun kerja sama dengan pihak kepolisian dan dinas perlindungan anak.

Peran Orang Tua dan Masyarakat

Orang tua juga perlu aktif mengenali tanda-tanda anak yang mungkin menjadi korban kekerasan seksual. Anak yang tiba-tiba murung, enggan ke sekolah, atau berubah perilaku perlu diajak bicara dengan lembut.
Selain itu, masyarakat jangan menutup mata. Jika mengetahui ada dugaan kasus, segera laporkan kepada pihak berwenang agar korban mendapatkan perlindungan.

Lindungi Korban, Hukum Pelaku

Kasus kekerasan seksual terhadap anak dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS). Pelaku dapat dijatuhi hukuman berat, termasuk pidana penjara dan pemberhentian dari profesinya.

Korban harus mendapatkan dukungan psikologis, hukum, dan sosial, bukan justru disalahkan.


🟢 Kesimpulan:
Kekerasan seksual di lingkungan pendidikan adalah masalah serius yang harus dicegah bersama. Semua pihak—guru, siswa, orang tua, dan masyarakat—punya tanggung jawab moral untuk menciptakan sekolah yang aman dan beretika.**)


Tragedi di Gowa: Dua Nyawa Melayang Akibat Teguran Soal Musik Keras

       Foto Ilustrasi


ZONA BUSER ,GOWA -Warga Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, digemparkan oleh peristiwa tragis penikaman yang menewaskan dua orang, yakni mertua dan menantu, pada Minggu malam (2/11/2025).

Kedua korban berinisial AM (59) dan RA (43) tewas setelah ditikam oleh tetangganya sendiri berinisial MS (50) di Lingkungan Pekanglabbu, Kelurahan Tetebatu, Kecamatan Pallangga, sekitar pukul 21.00 Wita.

Kapolres Gowa AKBP Muhammad Aldy Sulaiman menjelaskan, peristiwa itu berawal dari teguran pelaku kepada korban AM yang memutar musik dengan volume keras.

“Dari hasil penyelidikan sementara, peristiwa ini bermula ketika pelaku merasa terganggu oleh suara nyanyian dan keributan yang dilakukan korban AM bersama beberapa rekannya,” ujar Aldy, Senin (3/11).

Cekcok hebat pun terjadi antara pelaku dan korban AM. Melihat situasi memanas, RA yang merupakan menantu AM datang untuk melerai, namun justru menjadi korban penikaman.

“Pelaku yang diduga dalam pengaruh alkohol kemudian mencabut senjata tajam jenis sangkur dan menikam RA di bagian dada hingga tewas di tempat,” lanjut Kapolres.

Setelah menyerang RA, pelaku juga menusuk AM hingga mengalami luka parah dan meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit. Polisi telah mengamankan pelaku beserta barang bukti untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Sumber: Keterangan resmi Kapolres Gowa AKBP Muhammad Aldy Sulaiman, dikutip dari pernyataan kepada media pada Senin (3/11/2025).

"Lindungi Diri dari Penipu Online, Begini Langkah Aman di Dunia Digital"




ZONA BUSER , Soppeng  4 November 2025– Maraknya kasus penipuan online belakangan ini membuat masyarakat harus semakin waspada. Modus kejahatan siber terus berkembang, mulai dari penipuan undian palsu, investasi bodong, hingga tautan berbahaya yang disebar lewat pesan singkat dan media sosial.

Untuk mencegah jatuhnya korban baru, aparat dan pakar keamanan digital mengimbau warga agar selalu berhati-hati dalam bertransaksi maupun berkomunikasi di dunia maya. Berikut lima cara utama mencegah penipuan online agar warga tetap aman:

  1. Jangan mudah percaya pada pesan atau panggilan yang mencurigakan.
    Hindari memberikan data pribadi seperti nomor OTP, PIN, atau password kepada siapa pun, bahkan jika mengaku dari pihak bank atau instansi resmi.

  2. Periksa kembali keaslian situs dan akun.
    Pastikan alamat situs memiliki awalan “https://” dan akun media sosial memiliki tanda verifikasi resmi.

  3. Gunakan aplikasi resmi dari toko aplikasi terpercaya.
    Jangan mengunduh aplikasi dari tautan tidak dikenal karena bisa berisi malware pencuri data.

  4. Aktifkan fitur keamanan ganda (Two-Factor Authentication).
    Fitur ini menambah lapisan keamanan agar akun tidak mudah dibobol meski kata sandi diketahui.

  5. Laporkan segera bila menemukan penipuan.
    Masyarakat dapat melapor ke situs resmi aduannomor.id, call center 193 (BSSN), atau kantor polisi terdekat untuk tindakan lebih lanjut.

Pihak berwenang mengingatkan bahwa kewaspadaan digital adalah tanggung jawab bersama. Dengan berhati-hati, tidak mudah tergiur tawaran palsu, serta rajin memverifikasi informasi, masyarakat dapat terhindar dari jebakan para penipu online.


( Redaksi**)




Kopi Jadi Teman Saat Stres, Ini Alasannya!


Bagi banyak orang, secangkir kopi bukan sekadar minuman, tapi juga teman di kala stres. Aroma khas dan rasa pahitnya sering dianggap mampu menenangkan pikiran yang penat.

Peneliti menyebutkan bahwa kafein dalam kopi dapat merangsang produksi hormon dopamin dan serotonin, yang berperan dalam meningkatkan suasana hati. Tak heran, setelah menyeruput kopi, seseorang sering merasa lebih segar dan bersemangat.

Namun, ahli kesehatan mengingatkan agar konsumsi kopi tetap dalam batas aman. “Dua cangkir per hari sudah cukup untuk mendapatkan efek positifnya. Terlalu banyak justru bisa memicu cemas dan gangguan tidur,” ujar dr. Rina Astuti, pakar kesehatan dari Universitas Indonesia.

Selain efek kafein, momen menikmati kopi juga berperan besar. Duduk santai di warung kopi atau kafe sambil berbincang ringan dapat membantu tubuh lebih rileks dan menurunkan ketegangan pikiran.

Jadi, tak salah jika banyak yang menjadikan kopi sebagai teman setia di kala stres. Asalkan tidak berlebihan, secangkir kopi bisa jadi cara sederhana untuk menenangkan diri dan menjaga semangat tetap menyala.

Pemerintah Kabupaten Soppeng Dorong Kemandirian Petani Lewat Program Mandiri Benih 2025




ZONA BUSER , Soppeng – Pemerintah Kabupaten Soppeng terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan produktivitas sektor pertanian daerah. Melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan, dan Ketahanan Pangan (TPHPKP), ratusan kelompok tani di daerah ini kembali menerima bantuan benih padi dan jagung.

Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng

Penyerahan bantuan tersebut dilakukan secara simbolis oleh Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, dalam kegiatan bertajuk Mandiri Benih 2025 yang berlangsung di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Soppeng, Selasa (4/11/2025).

Program Mandiri Benih 2025 merupakan inisiatif Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang bertujuan mewujudkan kemandirian dan ketahanan pangan daerah melalui penyediaan benih unggul yang bermutu, tepat jumlah, tepat waktu, dan tepat harga.

Kabupaten Soppeng menjadi salah satu daerah penerima tercepat program ini, bersama Kabupaten Bone dan Sidrap. Sebelumnya, penyerahan simbolis program dilakukan di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel pada 18 Oktober 2025.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas TPHPKP Kabupaten Soppeng, Ariyadin Arif, dalam laporannya menjelaskan bahwa bantuan benih padi mencakup luas lahan 6.440 hektare dengan total 161.000 kilogram benih varietas Inpari 32. Bantuan ini akan disalurkan kepada 126 kelompok tani yang tersebar di 8 kecamatan dan 48 desa/kelurahan.

Sementara itu, bantuan benih jagung diberikan untuk luas lahan 250 hektare dengan total 3.750 kilogram benih varietas Maxxy 2. Bantuan ini akan diterima oleh 10 kelompok tani di 4 kecamatan dan 8 desa/kelurahan.

“Program ini merupakan langkah konkret pemerintah daerah dalam memperkuat kemandirian petani, mengurangi ketergantungan terhadap pasokan benih luar daerah, serta meningkatkan ketahanan pangan lokal,” ujar Ariyadin Arif.

Ia menambahkan, kegiatan ini juga melibatkan berbagai pihak, termasuk penyedia benih padi CV Intani Jaya, penyedia benih jagung PT Maxxy, penyuluh fungsional, pengawas benih, koordinator BPP kecamatan, serta ketua dan pengurus kelompok tani penerima bantuan.

Dalam kesempatan itu, Bupati Soppeng H. Suwardi Haseng menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, penyuluh, dan petani untuk memastikan bantuan benih benar-benar memberikan dampak nyata terhadap peningkatan hasil produksi pertanian.

“Kemandirian pangan adalah pondasi utama bagi kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya program Mandiri Benih, kita berharap petani dapat lebih mandiri dalam penyediaan benih unggul, sehingga produktivitas pertanian meningkat dan kesejahteraan petani ikut terangkat,” tutur Suwardi.

Program Mandiri Benih 2025 diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi petani penerima bantuan, tetapi juga berkontribusi besar dalam menjaga stabilitas pasokan pangan daerah serta memperkuat kedaulatan pangan nasional.

Selain itu, penggunaan benih unggul bersertifikat diproyeksikan mampu meningkatkan hasil panen padi hingga 8–10 ton per hektare, sekaligus membantu petani menghadapi tantangan perubahan iklim dan ancaman hama penyakit.

Melalui program ini, Kabupaten Soppeng berkomitmen menjadi salah satu daerah penopang utama ketahanan pangan di Sulawesi Selatan dengan mendorong lahirnya Desa Mandiri Benih, yakni desa yang mampu memproduksi dan mengelola benih secara berkelanjutan di tingkat lokal.

(Redaksi)



Didepan Personel Polda Sulsel Ini Arahan Kapolda Sulsel yang Baru


ZONA BUSER , Makassar - Sulsel, Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol. Djuhandhani Rahardjo Puro, S.H., M.H., menyampaikan Commander Wish kepada seluruh personel Polda Sulsel bertempat di Hotel Harper Perintis Kemerdekaan, Selasa (04/11/2025).

Kegiatan tersebut dihadiri Wakapolda Sulsel Brigjen Pol. Nasri, S.I.K., M.H., Irwasda Polda Sulsel Kombes Pol. Ai Afriandi, S.H., S.I.K., M.M., Karo SDM Kombes Aris Haryanto, SIK, m.Hum para Pejabat Utama Polda Sulsel, para Kapolres jajaran, serta perwakilan personel Satker Polda Sulsel. Adapun personel Satwil jajaran Polda Sulsel mengikuti kegiatan secara virtual melalui zoom meeting.

Dalam arahannya, Kapolda Sulsel menyampaikan bahwa kebijakan Presiden dan Wakil Presiden harus didukung sepenuhnya oleh seluruh jajaran Polri. Hal ini sejalan dengan visi besar mewujudkan Indonesia Emas 2045 melalui delapan misi Presiden yang tertuang dalam Asta Cita, serta 17 program prioritas pembangunan nasional.

“Stabilitas kamtibmas yang kondusif merupakan prasyarat utama dalam mendukung visi dan misi Presiden Republik Indonesia. Oleh karena itu, kita semua harus bekerja sama dan bekerja keras mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat yang aman dan kondusif, khususnya di wilayah Sulawesi Selatan,” ujar Irjen Pol. Djuhandhani.

Kapolda juga menekankan pentingnya pelayanan publik yang cepat, mudah, transparan, dan bebas dari pungutan liar maupun percaloan.

“Polri harus mampu memberikan pelayanan dengan prosedur yang sederhana, tidak berbelit-belit, serta menghilangkan pungli dan calo. Setiap personel juga harus menampilkan sikap humanis, melayani, dan menghindari perilaku kasar, koruptif, serta arogansi yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Tribrata dan Catur Prasetya,” tegasnya.

Selain itu, Kapolda mengingatkan bahwa Polri harus mampu memberikan jaminan rasa aman kepada masyarakat melalui respon cepat dalam setiap situasi yang menimbulkan keresahan.

Dalam aspek penegakan hukum, Kapolda menegaskan pentingnya keadilan yang tidak tebang pilih.

“Ketika kita menegakkan hukum, berarti ada hak orang lain yang harus kita lindungi. Saya tegaskan, tidak boleh ada lagi penegakan hukum yang tumpul ke atas, tajam ke bawah, atau berpihak dalam proses penanganan tindak pidana,” tegas Kapolda Sulsel.

Lebih lanjut, Irjen Pol. Djuhandhani menekankan agar setiap personel melaksanakan panggilan tugas dengan ikhlas, bertanggung jawab, dan selalu berpedoman pada nilai-nilai Tribrata dan Catur Prasetya. Ia juga mengingatkan pentingnya pendekatan pemolisian prediktif (predictive policing) untuk menciptakan keteraturan sosial di tengah masyarakat.

Pada kesempatan tersebut, Kapolda Sulsel juga memperkenalkan 9 Program Kebijakan Kapolda Sulsel sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, bangsa, dan negara.

Di akhir arahannya, Kapolda Sulsel mengajak seluruh jajaran untuk terus mendukung program pemerintah dan menjaga soliditas internal dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Pada kesempatan itu pula Kapolda Sulsel.amengukuhkan Oengurus Komite Olahraga Polda Sulsel dengan penyerahan Bendera dan Skep KOP Polri Polda Sulsel kepada Wakapolda Sulsel selaku Ketua Umum dan Karo SDM selaku Ketua Harian KOP.

Geger Jambi! Dosen Cantik Ditemukan Tewas

       Foto Korban

ZONA BUSER ,Jambi, 4 November 2025 — Kasus pembunuhan dosen perempuan di Kabupaten Bungo, Jambi, akhirnya terungkap. Pelaku ternyata seorang anggota polisi aktif, Bripda Waldi Aldiyat (22), yang bertugas di Polres Tebo. Ia ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan pemerkosaan dan pembunuhan terhadap korban, EY (37), dosen sekaligus Ketua Prodi S1 Keperawatan di Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setio (IAKSS) Muaro Bungo.

Foto Pelaku


Kronologi Kejadian

Peristiwa tragis itu terjadi pada Sabtu, 1 November 2025, di rumah korban di Dusun Sungai Mengkuang, Kecamatan Rimbo Tengah, Kabupaten Bungo. Sekitar pukul 13.00 WIB, pelaku diduga datang ke rumah korban dan sempat terlibat pertengkaran hebat. Beberapa jam kemudian, korban ditemukan tewas dengan luka parah di bagian wajah, leher, dan kepala, serta tanda-tanda kekerasan seksual.

Hasil pemeriksaan forensik sementara mengindikasikan adanya pemaksaan hubungan seksual sebelum korban dibunuh. Dari lokasi kejadian, pelaku diduga membawa kabur sejumlah barang milik korban, termasuk mobil Honda Jazz, motor PCX, perhiasan, dan telepon genggam.

Upaya Pelarian dan Penangkapan

Setelah kejadian, Bripda Waldi sempat berusaha melarikan diri ke wilayah Kabupaten Tebo. Dalam pelariannya, ia bahkan memakai wig atau rambut palsu untuk menyamarkan identitasnya agar tidak dikenali warga maupun polisi. Namun, upayanya sia-sia.

Tim gabungan dari Polres Bungo dan Polres Tebo berhasil menangkap pelaku pada Minggu, 2 November 2025, hanya sehari setelah peristiwa tersebut. Barang bukti berupa kendaraan dan pakaian pelaku turut diamankan untuk kepentingan penyidikan.

Motif dan Dugaan Awal

Kapolda Jambi, Irjen Krisno H. Siregar, membenarkan bahwa pelaku dan korban saling mengenal. Dugaan sementara, motif pembunuhan berawal dari masalah asmara pribadi antara keduanya. Namun, penyidik tidak menutup kemungkinan adanya motif lain, seperti pencurian atau tekanan emosional.

“Kami akan menindak tegas siapa pun yang mencoreng nama institusi. Tak ada toleransi bagi anggota yang melakukan tindakan keji seperti ini,” tegas Irjen Krisno saat konferensi pers di Mapolda Jambi, Minggu malam.

Proses Hukum

Penyidik telah menetapkan Bripda Waldi sebagai tersangka. Ia dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana subsider Pasal 338 KUHP, serta Pasal 285 KUHP tentang Pemerkosaan. Ancaman hukumannya hukuman mati atau penjara seumur hidup.

Pihak kepolisian juga memastikan bahwa Bripda Waldi akan diberhentikan tidak dengan hormat (PTDH) dari kepolisian begitu proses hukum pidananya berkekuatan tetap.

Kecaman Publik

Kasus ini memicu gelombang kecaman dari masyarakat dan civitas akademika IAKSS Muaro Bungo. Banyak pihak mendesak agar penyidikan dilakukan secara terbuka dan transparan, mengingat pelaku adalah aparat penegak hukum.

Keluarga korban berharap pelaku dihukum seberat-beratnya dan kasus ini menjadi pelajaran penting agar aparat lebih ketat diawasi dalam menjalankan tugas dan perilaku pribadinya.

Editor: Tim Redaksi
Sumber: Detik.com, Kumparan.com, Republika.co.id, dan rilis resmi Polda Jamb


Tangis Keluarga Pecah, Cucu Pemilik Toko Dian Listrik Soppeng Hilang di Makassar




ZONA BUSER , Makassar, 4 November 2025-Seorang anak perempuan berusia empat tahun bernama Bilqis, cucu dari Viktor, pemilik Toko Dian Listrik Soppeng, dilaporkan hilang sejak beberapa hari lalu.

Terakhir kali, Bilqis diketahui berada di sebuah taman di kawasan Paqui Sayang, Pettarani, Kota Makassar, dengan mengenakan baju berwarna ungu atau biru.

Menurut keterangan keluarga, anak tersebut hilang tanpa jejak ketika sedang bermain di area publik pada siang hari.

Hingga saat ini, pihak keluarga bersama warga sekitar masih terus melakukan pencarian dengan menyebarkan poster dan selebaran di berbagai wilayah, termasuk Hertasning Baru, Syech Yusuf, Malengkeri, Dg. Tata, Pettarani, Alauddin, Emisaelan, Toddopuli, Tamalate, dan Pengayoman.

“Kami hanya ingin melihat cucu kami lagi, apa pun keadaannya. Kami sangat merindukan Bilqis. Kami mohon bantuan semua pihak untuk memberikan informasi sekecil apa pun,” ujar Viktor dengan suara bergetar saat dihubungi melalui telepon.

Upaya pencarian juga telah melibatkan beberapa komunitas warga dan grup media sosial lokal.

Banyak warganet di Makassar ikut menyebarkan informasi ini melalui Facebook, WhatsApp, dan grup komunitas, dengan harapan ada warga yang melihat atau memiliki informasi akurat mengenai keberadaan anak tersebut.

Pihak keluarga menyediakan beberapa nomor yang bisa dihubungi bagi masyarakat yang memiliki informasi terkait, yaitu 0815-4324-4401, 0821-9493-4966, dan 0821-5393-8842.

“Kami percaya, dengan bantuan dan doa dari masyarakat, Allah akan memberi petunjuk dan mempertemukan kami kembali dengan Bilqis,” tambah pihak keluarga dalam unggahan di media sosial.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi dari pihak kepolisian mengenai perkembangan terbaru kasus tersebut. Namun, keluarga berharap pencarian dapat dipercepat dengan adanya dukungan masyarakat luas.

(Redaksi)

© Copyright 2018 ZONABUSER.ID | BERITA TERKINI HARI INI | All Right Reserved