Udin mengingatkan bahwa ajaran Islam menekankan nilai kedamaian, persaudaraan, serta musyawarah dalam menyelesaikan persoalan. Karena itu, aksi damai diharapkan menjadi sarana menyuarakan pendapat tanpa menimbulkan kericuhan atau merugikan kepentingan bersama.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya umat beragama, untuk menjaga kondusivitas daerah. Rasulullah SAW telah menegaskan bahwa seorang muslim adalah yang mampu menjaga lisan dan tangannya dari menyakiti orang lain. Maka dalam menyampaikan aspirasi, mari kita utamakan akhlak mulia, kedamaian, dan persaudaraan,” ujar udin.
Selain itu, ia menyampaikan apresiasi dan dukungan kepada Polres Wajo yang dinilainya selalu hadir dengan pendekatan persuasif dalam memberikan pengamanan dan pengawalan massa aksi. Kehadiran aparat, menurutnya, sangat penting untuk memastikan penyampaian aspirasi berjalan aman sekaligus mencegah potensi tindakan anarkis maupun kerusakan fasilitas umum.
Udin juga menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah, aparat keamanan, tokoh agama, dan masyarakat. Menurutnya, sinergi berbagai pihak merupakan kunci terciptanya suasana yang aman, damai, dan harmonis di Kabupaten Wajo.
**KASI HUMAS POLRES WAJO**
FOLLOW THE ZONABUSER.ID | BERITA TERKINI HARI INI AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow ZONABUSER.ID | BERITA TERKINI HARI INI on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram