All Posts - ZONABUSER.ID | BERITA TERKINI HARI INI
-->

2 Mei 2025

Kapolda Sulsel Terima Silaturahmi Perwakilan Buruh, Bahas Komitmen Bersama Lewat Desk Ketenagakerjaan


ZONA BUSER , MAKASSAR-Dalam momentum peringatan Hari Buruh Internasional, Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol. Drs. Rusdi Hartono, M.Si., menerima kunjungan silaturahmi dari perwakilan serikat buruh yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Daerah Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (DPD KSPSI) Provinsi Sulsel. Pertemuan berlangsung hangat di Lobby Lontang Adduppangeng, Lantai 1 Mapolda Sulsel pada Kamis (01/05/2025).

Ketua DPD KSPSI Sulsel, Basri Abbas, memimpin langsung perwakilan buruh dalam silaturahmi tersebut. Mereka menyampaikan apresiasi atas terbentuknya desk ketenagakerjaan di lingkungan Polda Sulsel yang diharapkan menjadi wadah untuk menyelesaikan persoalan-persoalan ketenagakerjaan yang selama ini belum terakomodasi secara maksimal.

Kapolda Sulsel menegaskan komitmennya dalam memperkuat komunikasi antara aparat kepolisian dan serikat buruh melalui keberadaan desk ketenagakerjaan tersebut. "Semoga dengan adanya desk ketenagakerjaan ini bisa menjembatani masalah-masalah yang muncul dan membuka ruang komunikasi yang lebih terbuka," ujar Irjen Rusdi Hartono.

Ia juga menyampaikan bahwa Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) akan menjadi leading sector dalam pengelolaan desk ini. “Saya harapkan ini menjadi komitmen kita bersama. Jika ada hal-hal yang perlu disampaikan, silakan langsung hubungi Dirkrimsus,” tambahnya.

Kapolda juga menegaskan komitmennya terhadap penegakan hukum yang profesional. “Dari awal saya sudah bicara di depan anggota saya dan menegaskan pentingnya penegakan hukum yang adil. Insya Allah kami akan kelola ini dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPD KSPSI Sulsel menyampaikan terima kasih dan harapan besar terhadap desk ketenagakerjaan. "Kami sangat mengapresiasi inisiatif ini, karena sudah lama kami dambakan. Semoga ini menjadi harapan baru bagi penyelesaian berbagai persoalan hak-hak buruh," ungkap Basri. Ia juga mengusulkan agar dilakukan sosialisasi masif agar tidak terjadi kesalahpahaman terkait fungsi dan peran desk ketenagakerjaan ini.

1 Mei 2025

"Babinsa Koramil 1423-02/Marioriawa Gelar Karya Bakti Pembersihan Saluran Air di Desa Laringgi"


ZONA BUSER ,SOPPENG-Babinsa Koramil 1423-02/Marioriawa jajaran Kodim 1423/Soppeng menggelar Karya Bakti pembersihan Saluran air di Dusun Welonge Desa Laringgi  Kec. Marioriawa bersama Kepala Dusun Bera dan Masyarakat sekitar, Kamis (01/05/2025).

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai langkah antisipasi untuk mencegah terjadinya banjir akibat penyumbatan saluran air oleh rumput liar dan sempah-sampah yang menutup aliran air.

Kali ini personel Koramil 02/Marioriawa bersama Kepala Dusun Bera serta Masyarakat Desa Laringgi melaksanakan pembersihan saluran air oleh rumput liar dan sampah-sampah yang menutup aliran air.

Lettu Inf Paisal selaku Danramil 1423-02/Marioriwawo, dalam kesempatannya menuturkan, Kegiatan Karya Bakti yang dilakukan ini, bertujuan untuk membersihkan saluran air untuk umum yang pemanfaatannya dirasakan oleh orang banyak dan juga memperlancar jalannya air guna antisipasi terjadinya luapan air ke jalan raya apabila hujan turun, selain dari pada itu kerjasama antara Pemerintah  Desa Laringgi dan masyarakat sekitar.

”Kapala Dusun Bera, Bapak Tahang", menyampaikan ucapan terima kasih kepada Danramil beserta jajaran Babinsa yang telah bekerja keras untuk peduli terhadap lingkungan warga, khususnya Desa Laringgi Kec. Marioriawa Kab. Soppeng, dengan adanya Karya Bakti yang saluran airnya menjadi bersih sehingga kedepannya arus air akan mengalir lancar, diharapkan kekompakan Anggota Koramil 1423-02/Marioriawa dengan masyarakat dan tiga pilar yang penuh semangat dalam melaksanakan kerja bakti ini dapat berlanjut dilain hari untuk menciptakan Kebersihan lingkungan di wilayah RT/RW yang ada di wilayah Kec.Marioriawa,”tutup Kepala Dusun Bera.

Kapolda Sulsel Pimpin Apel Pengamanan May Day di Fly Over Makassar


ZONA BUSER , MAKASSAR-Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Selatan, Irjen Pol. Drs. Rusdi Hartono, M.Si., memimpin langsung apel pengamanan dalam rangka peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di kawasan fly over Kota Makassar, Kamis (1/5/2025).

Apel tersebut turut dihadiri oleh Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno, Pangkoopsud II Marsda TNI Deni Hasoloan Simanjuntak, Danlantamal VI Makassar Brigjen TNI (Mar) Dr. Wahyudi, serta Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Nasri, S.I.K., M.H., dan para Pejabat Utama Polda Sulsel.

Kegiatan ini melibatkan 2.278 personel gabungan yang terdiri dari 1.250 personel Satgas BKO Polda Sulsel, 798 personel Polrestabes Makassar, 130 personel TNI, serta 100 personel dari instansi terkait.

Dalam arahannya, Kapolda Sulsel menekankan pentingnya kehadiran negara di tengah masyarakat, khususnya dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama peringatan Hari Buruh. Ia menegaskan bahwa negara harus hadir melalui aparat TNI dan Polri untuk menangani setiap potensi gangguan yang dapat meresahkan masyarakat.

“Yang mengganggu kepentingan masyarakat, membuat resah masyarakat, negara harus hadir di tengah-tengah untuk menyelesaikan masalah itu melalui alat negara, yaitu TNI dan Polri,” tegas Irjen Rusdi.

Ia juga menyatakan komitmennya dalam menegakkan aturan dan menjaga kepentingan masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya di Kota Makassar.

“Atas nama penegakan aturan dan mengawal kepentingan masyarakat di Sulsel, khususnya di Kota Makassar, saya bertanggung jawab,” ujar Kapolda.

Setelah apel, kegiatan dilanjutkan dengan pelaksanaan Tactical Floor Game (TFG) yang dipimpin oleh Karoops Polda Sulsel, KBP Bambang Widjanarko, S.I.K., M.Si., bersama Kabagops Polrestabes Makassar AKBP Darwis, S.E., M.H. Kegiatan ini bertujuan untuk memantapkan koordinasi dan kesiapan taktis seluruh satuan pengamanan dalam menghadapi potensi dinamika lapangan selama pelaksanaan aksi unjuk rasa.

"Kebebasan Pers di Indonesia: Konsekuensi Hukum bagi Penghalang Jurnalis"

Tugas jurnalis, yang mencakup mencari, memperoleh, dan menyebarkan informasi, dilindungi oleh undang-undang dan tidak boleh dihalangi atau diintimidasi. Setiap tindakan yang menghalangi jurnalis dalam menjalankan tugasnya dapat dikenakan sanksi pidana. 

Perlindungan Hukum:

Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers menjamin kebebasan pers, termasuk hak jurnalis untuk mencari, memperoleh, dan menyebarluaskan informasi. 

Tindakan Melawan Hukum:

Menghalangi jurnalis dalam menjalankan tugasnya dianggap sebagai tindakan melawan hukum dan dapat dikenakan sanksi pidana sesuai dengan Pasal 18 ayat (1) Undang-Undang Pers. 

Sanksi:

Sanksi pidana yang dapat dikenakan adalah penjara paling lama 2 tahun atau denda paling banyak Rp 500 juta. 

Contoh:

Tindakan yang dianggap menghalangi tugas jurnalis meliputi kekerasan, penyitaan alat kerja, intimidasi, dan penyensoran. 


Kode etik Junalist

Jurnalistik adalah seperangkat pedoman perilaku profesional yang wajib diikuti oleh jurnalis dalam menjalankan tugasnya. Pedoman ini bertujuan untuk menjamin akurasi, keberimbangan, dan tanggung jawab sosial dalam pemberitaan, serta melindungi hak-hak masyarakat. 

Kode Etik Jurnalistik bukan sekadar aturan, tetapi juga landasan moral bagi wartawan untuk menjaga kredibilitas dan integritas profesi. Kode etik ini berisi norma-norma yang mengatur berbagai aspek pekerjaan jurnalis, termasuk cara mengumpulkan, menyajikan, dan menyebarkan informasi. 

Tujuan Kode Etik Jurnalistik:

Menjaga Akurasi dan Keberimbangan:

Wartawan harus selalu menguji informasi sebelum disiarkan dan memberikan ruang atau waktu pemberitaan yang proporsional kepada semua pihak. 

Menghindari Penyesatan:

Pemberitaan tidak boleh memutarbalikkan fakta, menyesatkan, atau bersifat fitnah. 

Memenuhi Tanggung Jawab Sosial:

Jurnalis harus selalu mempertimbangkan dampak pemberitaannya terhadap masyarakat dan tidak menyalahgunakan profesinya untuk keuntungan pribadi. 

Melindungi Hak-Hak Masyarakat:

Kode etik melindungi hak-hak masyarakat, termasuk hak jawab, hak koreksi, dan hak untuk dilindungi identitasnya dalam kasus tertentu. 

Menjaga Profesionalisme:

Kode etik mendorong wartawan untuk selalu menjaga independensi, objektifitas, dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya. 

Contoh-contoh Isu yang Diatur dalam Kode Etik Jurnalistik:

Independensi dan Objektivitas Wartawan

Akurasi dan Keberimbangan Pemberitaan

Penghormatan terhadap Hak-Hak Narasumber

Pencegahan Diskriminasi dan Prasangka

Penanganan Isu-Isu Sensitif (Misalnya Kekerasan, Kejahatan, atau Politik)

Penerapan Asas Praduga Tak Bersalah 

Pentingnya Kode Etik Jurnalistik:

Kode Etik Jurnalistik sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap media, meningkatkan kredibilitas jurnalis, dan memastikan bahwa pemberitaan yang disajikan akurat, berimbang, dan bermanfaat bagi masyarakat. 

Transparansi dan Akuntabilitas: Kunci Mengurangi Masalah dalam Pengambilan Keputusan Pemerintahan



Banyaknya masalah dalam satu pemerintahan seringkali disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk konflik internal, kurangnya transparansi, dan ketidakmampuan dalam mengelola sumber daya yang terbatas. Selain itu, faktor eksternal seperti partisipasi masyarakat yang rendah dan ketidakjelasan tujuan kebijakan juga bisa menjadi penyebabnya. 

Berikut adalah beberapa faktor yang lebih detail:

1. Konflik Internal:

Perbedaan prinsip dan nilai:

Perbedaan pandangan dan cara pandang terhadap nilai-nilai tertentu, terutama terkait tujuan organisasi, dapat menyebabkan konflik. 

Kurangnya komunikasi:

Ketidakjelasan dalam komunikasi dan koordinasi antar unit atau departemen dalam pemerintahan dapat menyebabkan masalah. 

Kepemimpinan yang kurang efektif:

Kepemimpinan yang tidak adil atau kurang efektif dalam pengambilan keputusan dapat memicu konflik dan ketidakpuasan di kalangan anggota pemerintahan. 

Ketidakcocokan peran:

Ketika individu atau kelompok tidak memiliki peran yang jelas atau tidak cocok dengan tugas-tugas yang diberikan, dapat timbul masalah. 

2. Kurangnya Transparansi dan Akuntabilitas:

Proses pengambilan keputusan yang tidak transparan:

Kurangnya keterbukaan dalam pengambilan keputusan dan penggunaan anggaran dapat menimbulkan kecurigaan dan mengurangi kepercayaan publik. 

Ketidakjelasan kebijakan:

Kebijakan yang tidak jelas atau tidak terdefinisi dengan baik dapat menimbulkan masalah dalam implementasi dan pengawasan. 

Kurangnya akuntabilitas:

Keterlibatan atau responsivitas yang rendah dari aparatur pemerintah terhadap kebutuhan dan aspirasi masyarakat dapat menyebabkan ketidakpuasan. 

3. Faktor Eksternal:

Partisipasi masyarakat yang rendah:

Kurangnya keterlibatan masyarakat dalam proses perencanaan dan pelaksanaan kebijakan dapat menyebabkan kurangnya dukungan dan bahkan penolakan dari masyarakat. 

Kekurangan kapasitas institusi:

Kurangnya keterampilan dan pengetahuan dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan program dan kebijakan dapat menjadi kendala besar. 

Sikap partikularisme:

Sikap yang lebih mementingkan kepentingan pribadi atau kelompok tertentu dapat menyebabkan korupsi dan ketidakadilan. 

4. Faktor Lainnya:

Korupsi:

Korupsi dapat menghambat pembangunan dan mengurangi kualitas pelayanan publik. 

Budaya kerja yang tidak efisien:

Budaya kerja yang terlalu kaku dan birokratis dapat menghambat inovasi dan efisiensi. 

Pola pikir yang tidak dinamis:

Pola pikir yang terlalu sesuai dengan aturan dan kurang fleksibel dapat menghambat adaptasi terhadap perubahan. 

Dengan mengatasi faktor-faktor ini, pemerintahan dapat menjadi lebih efektif, efisien, dan mampu memberikan pelayanan publik yang lebih baiik.

Dihadiri Presiden, Kapolri Pastikan Beri Pengamanan-Pelayanan Terbaik May Day Fiesta

ZONA BUSER , JAKARTA-- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan kegiatan Hari Buruh atau May Day Fiesta di Monas, Jakarta Pusat, bakal berjalan dengan aman dan nyaman.

Sigit menyebut telah menginstruksikan seluruh jajaran Korps Bhayangkara untuk mengawal elemen buruh mulai dari proses kedatangan hingga selesai kegiatan nanti. 

"Hari ini rekan-rekan buruh melaksanakan kegiatan perayaan May Day Fiesta di Monas. Kita lihat masih banyak yang berdatangan," kata Sigit saat menghadiri May Day Fiesta di Monas, Kamis (1/5/2025).

"Tentunya kita bersama seluruh rekan-rekan terkait lainnya yang terlibat dalam pengamanan akan mengawal mulai dari proses keberangkatan sampai dengan nanti kembali," ujar Sigit.

Dalam kesempatan yang sama, Sigit menyatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto bakal menghadiri kegiatan May Day Fiesta di Monas. Tentunya, kata Sigit ini adalah hal baik untuk kelompok buruh. 

"Harapan Kita kegiatan May Day Fiesta kali ini, apalagi nanti akan dihadiri langsung oleh Bapak Presiden betul-betul bisa memberikan kejutan ataupun hadiah yang mungkin menjadi kabar baik untuk buruh," ucap Sigit. 

Di sisi lain, Sigit meminta agar seluruh petugas melakukan pengaturan arus lalu lintas dengan baik sehingga seluruh masyarakat dapat terlayani. Baik itu kelompok buruh yang akan melakukan aksi ataupun masyarakat yang akan beraktifitas. 

"Yang jelas untuk pengaturan arus lalin sudah kita atur baik dari jalur yang berasal dari wilayah Timur maupun yang berasal dari wilayah Tangerang," tutur Sigit.

"Jadi jalur-jalur tersebut kami minta untuk diinformasikan sehingga masyarakat yang akan menggunakan jalan terutama Sudirman-Thamrin, ini masih bisa digunakan untuk kegiatan," tambah Sigit sekaligus mengakhiri.

"Danramil Lettu Inf Paisal Pimpin Kegiatan Pembersihan Saluran Air di Dusun Welonge"



ZONA BUSER ,SOPPENG-Babinsa Koramil 1423-02/Marioriwawo jajaran Kodim 1423/Soppeng menggelar Karya Bakti pembersihan Saluran air di Dusun Welonge Desa Laringgi  Kec. Marioriawa bersama Kepala Dusun Bera dan Masyarakat sekitar, Kamis (01/05/2025).

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai langkah antisipasi untuk mencegah terjadinya banjir akibat penyumbatan saluran air oleh rumput liar dan sempah-sampah yang menutup aliran air.

Kali ini personel Koramil 02/Marioriawa bersama Kepala Dusun Bera serta Masyarakat Desa Laringgi melaksanakan pembersihan saluran air oleh rumput liar dan sampah-sampah yang menutup aliran air.

Lettu Inf Paisal selaku Danramil 1423-02/Marioriwawo, dalam kesempatannya menuturkan, Kegiatan Karya Bakti yang dilakukan ini, bertujuan untuk membersihkan saluran air untuk umum yang pemanfaatannya dirasakan oleh orang banyak dan juga memperlancar jalannya air guna antisipasi terjadinya luapan air ke jalan raya apabila hujan turun, selain dari pada itu kerjasama antara Pemerintah  Desa Laringgi dan masyarakat sekitar.

”Kapala Dusun Bera, Bapak Tahang", menyampaikan ucapan terima kasih kepada Danramil beserta jajaran Babinsa yang telah bekerja keras untuk peduli terhadap lingkungan warga, khususnya Desa Laringgi Kec. Marioriawa Kab. Soppeng, dengan adanya Karya Bakti yang saluran airnya menjadi bersih sehingga kedepannya arus air akan mengalir lancar, diharapkan kekompakan Anggota Koramil 1423-02/Marioriawa dengan masyarakat dan tiga pilar yang penuh semangat dalam melaksanakan kerja bakti ini dapat berlanjut dilain hari untuk menciptakan Kebersihan lingkungan di wilayah RT/RW yang ada di wilayah Kec.Marioriawa,”tutup Kepala Dusun Bera.

Brimob Polda Metro Sisir Sejumlah Titik Sekitar Komplek DPR/MPR

ZONA BUSER , JAKARTA-Brimob Polda Metro Jaya melakukan penyisiran di sejumlah titik sekitar Kompleks Gedung DPR/MPR RI. Hal itu dilakukan untuk memastikan situasi aman menjelang peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day, pada 1 Mei 2025.

Kegiatan ini dipimpin oleh Iptu Benny Wijaya atas instruksi Dansat Brimob Polda Metro Jaya Kombes Henik Maryanto. Langkah ini merupakan bagian dari upaya preventif guna memastikan keamanan dan ketertiban menjelang peringatan May Day.

Penyisiran dimulai sejak Rabu (30/4) pukul 16.40 WIB dengan rute awal dari Flyover Ladogi, melewati area depan gedung MPR/DPR, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), pintu belakang DPR/MPR, kawasan TVRI, hingga kembali ke Flyover Ladogi.

Kemudian tim Brimob melanjutkan patroli ke kawasan Rumah Makan Pulo Dua dan bergerak menuju pintu utama gedung DPR RI. Penyisiran dilakukan secara menyeluruh dari area depan hingga belakang gedung guna memastikan tak ada benda mencurigakan atau potensi gangguan keamanan.

Dalam proses penyisiran, petugas menemukan sejumlah barang yang berpotensi membahayakan. Barang-barang tersebut segera diamankan dan dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) yang berada dalam lingkungan kompleks DPR untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. 

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polri dalam menjaga stabilitas keamanan menjelang momentum penting seperti May Day.

"Kami memastikan seluruh wilayah strategis dalam kondisi aman. Ini bagian dari langkah preventif guna menciptakan rasa aman bagi masyarakat, khususnya menjelang peringatan Hari Buruh," ujar Kabid Humas, Kamis (1/5/2025).

Ia juga mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat, khususnya para buruh, untuk menyampaikan aspirasi secara damai dan tertib, serta tetap menghormati aturan yang berlaku demi terciptanya suasana kondusif di Jakarta.
© Copyright 2018 ZONABUSER.ID | BERITA TERKINI HARI INI | All Right Reserved