Jakarta
-->

20 Apr 2025

Polisi Amankan Ibadah Paskah di Gereja Katedral Jakarta


ZONA BUSER , JAKARTA-Sebanyak 154 personel Polres Metro Jakarta Pusat dikerahkan untuk mengamankan ibadah Paskah di Gereja Katedral, Minggu (20/4). Sterilisasi dilakukan untuk memastikan kelancaran dan keamanan ibadah.

"Pengamanan ini bukan sekadar menjaga keamanan, tapi juga memberikan rasa damai. Negara hadir untuk semua," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro.

Sterilisasi dilakukan sejak pukul 06.00–07.00 WIB oleh Unit Jibom Gegana Polri, mencakup area dalam dan luar gereja, taman, altar, hingga toilet.

"Hasilnya aman, tidak ditemukan benda mencurigakan," ujar Kapolsek Sawah Besar, Kompol Rahmat Himawan.

Pengamanan dilakukan tanpa senjata api dan mengedepankan pendekatan humanis.

18 Apr 2025

Kapolri Hadiri Pembukaan Pekan Orientasi Hikmahbudhi ke-12 di Yogyakarta


ZONA BUSER , JAKARTA-Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri kegiatan pembukaan pekan orientasi Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (Hikmahbudhi) ke-12 di Yogyakarta, pada Jumat (18/4).

Kapolri berkesempatan membuka langsung kegiatan pekan orientasi dengan tema 'Revitalisasi Gerakan HIKMAHBUDHI untuk Membangun Negeri' yang diselenggarakan di Youth Center, Sleman Yogyakarta. 

Dalam kegiatan tersebut, Kapolri juga turut menerima penghargaan Hikmahbudhi Awards Tokoh Tauladan Pelindung dan Pengayom Masyarakat. 

Acara itu juga turut dihadiri oleh Direktur Urusan Pendidikan Agama Buddha Kemenag Nyoman Suriadarma serta jajaran Pju Mabes Polri.

Dalam kegiatan ini, Kapolri beserta undangan yang hadir kemudian juga melakukan peninjauan kelompok UMKM dari Hikmahbudhi yang ada di lokasi.p

15 Apr 2025

Masyarakat Puas Dengan Kinerja Kepolisian Jaga Lingkungan Saat Masa Mudik


ZONA BUSER , JAKARTA-Kepuasan masyarakat kepada upaya kepolisian menjaga lingkungan memperoleh kepuasan yang cukup tinggi. Hal itu tergambar dari survey KedaiKopi yang dilakukan kepada 1.062 responden.

Kepuasan tersebut atas kondisi kamtibmas yang terjaga saat masa mudik Lebaran 2025. 

“Sebanyak 83% menyatakan puas atas kinerja kepolisian terkait keamanan lingkungan,” ujar Direktur Riset dan Komunikasi KedaiKopi, Ibnu Dwi Cahyo, dalam konferensi pers, Senin (14/4/25).

Dalam survei tersebut juga dinyatakan 86,3% masyarakat menyatakan kelancaran arus mudik. Kemudian, 87,9% masyarakat menyatakan puas atas kinerja polantas saat menjaga keamanan arus mudik.

Tidak hanya itu, dalam survei terlihat perbandingan tingkat kepuasan kinerja polantas saat menjaga arus mudik mengalami peningkatan. Pada 2024, kepuasan hanya mencapai 84,1%.

“Ini mengalami kenaikan 3,8% karena pada 2025 ini mencapai 87,9%,” ujarnya.

Ibnu juga menyebut, untuk kepuasan polantas menjaga kelancaran arus mudik mengalami peningkatan 3,8% jika dibandingkan dengan tahun lalu.

“Tingkat kepuasan kinerja polantas menjaga kelancaran arus mudik tahun 2024 itu 82,5 persen dan tahun 2025 mencapai 86,3 persen,” jelasnya.

Diketahui, hasil survei yang dilakukan oleh KedaiKopi menunjukkan tingkat kepuasan tinggi dari para pemudik terhadap rekayasa lalu lintas dan infrastruktur jalan selama musim mudik Idulfitri 1446 H. Dari total responden yang mengikuti survei, sebanyak 91,2 persen menyatakan puas atas kebijakan rekayasa lalu lintas yang diterapkan oleh jajaran Kepolisian.

Selain itu, survei juga mencatat kepuasan pemudik terhadap berbagai fasilitas pendukung, seperti layanan posko kesehatan (92,9 persen), ketersediaan BBM di rest area (95,8 persen), kebersihan tempat makan (91,1 persen), kenyamanan area istirahat (89,1 persen), dan kondisi toilet (86,2 persen).

Survei Tunjukan Kepuasan Terhadap Kinerja Polantas Saat Pengamanan Mudik 2025


ZONA BUSER , JAKARTA- Masyarakat menyatakan sangat puas dalam kerja polisi lalu lintas (polantas) selama pengamanan mudik Idulfitri 1446 hijriah. Hal itu tergambar dari survey KedaiKopi yang dilakukan kepada 1.062 responden.

“Sekitar 86%-87% pemudik juga puas dengan kinerja polantas menjaga kelancaran dan keamanan mudik,” ungkap Direktur Riset dan Komunikasi KedaiKopi, Ibnu Dwi Cahyo, dalam konferensi pers, Senin (14/4/25).

Dalam survei tersebut, 86,3% masyarakat menyatakan kelancaran arus mudik. Kemudian, 87,9% masyarakat menyatakan puas atas kinerja polantas saat menjaga keamanan arus mudik.

Tidak hanya itu, dalam survei terlihat perbandingan tingkat kepuasan kinerja polantas saat menjaga arus mudik mengalami peningkatan. Pada 2024, kepuasan hanya mencapai 84,1%.

“Ini mengalami kenaikan 3,8% karena pada 2025 ini mencapai 87,9%,” ujarnya.

Ibnu juga menyebut, untuk kepuasan polantas menjaga kelancaran arus mudik mengalami peningkatan 3,8% jika dibandingkan dengan tahun lalu.

“Tingkat kepuasan kinerja polantas menjaga kelancaran arus mudik tahun 2024 itu 82,5 persen dan tahun 2025 mencapai 86,3 persen,” jelasnya.

Diketahui, hasil survei yang dilakukan oleh KedaiKopi menunjukkan tingkat kepuasan tinggi dari para pemudik terhadap rekayasa lalu lintas dan infrastruktur jalan selama musim mudik Idulfitri 1446 H. Dari total responden yang mengikuti survei, sebanyak 91,2 persen menyatakan puas atas kebijakan rekayasa lalu lintas yang diterapkan oleh jajaran Kepolisian.

Selain itu, survei juga mencatat kepuasan pemudik terhadap berbagai fasilitas pendukung, seperti layanan posko kesehatan (92,9 persen), ketersediaan BBM di rest area (95,8 persen), kebersihan tempat makan (91,1 persen), kenyamanan area istirahat (89,1 persen), dan kondisi toilet (86,2 persen).

Wakil Ketua Komisi III DPR Apresiasi Pengungkapan Penyelundupan Sabu Jaringan Internasional oleh Polri


ZONA BUSER, JAKARTA-Wakil Ketua Komisi III DPR RI Rano Alfath mengapresiasi Bareskrim Polri yang membongkar kasus penyelundupan ratusan kilogram sabu dari jaringan internasional Malaysia-Indonesia di Aceh. Ia menilai Polri konsisten dan serius dalam menegakkan hukum.

"Tentu kita sangat apresiasi langkah cepat dan terukur yang dilakukan Dittipidnarkoba Bareskrim Polri dalam menggagalkan penyelundupan 192 kilogram sabu dari jaringan internasional Malay-Indo. Ini merupakan bukti bahwa Polri tetap konsisten dan serius dalam menjalankan fungsi penegakan hukum, khususnya terhadap kejahatan transnasional," pungkas Rano, Selasa (15/4/2025).

Meski begitu, Rano menekankan bahwa pengungkapan kurir dan penyitaan barang bukti hanyalah permulaan. Ia terus mendorong agar pengusutan tidak berhenti pada pelaku lapangan, tetapi harus menyasar dan menelusuri aktor intelektual di balik jaringan ini.

"Termasuk di dalamnya siapa yang menjadi pemodal, koordinator lintas negara, dan keterlibatan oknum-oknum instansi negara apabila ada," ujar Rano.

Menurut Rano, penting juga untuk memastikan bahwa proses penyidikan dilakukan secara akuntabel dan transparan, serta disertai penelusuran terhadap aset hasil kejahatan (asset tracing) guna mendukung upaya pemiskinan bandar narkoba, sebagaimana dalam UU TPPU.

"Kami juga meminta agar kerja sama internasional, terutama dengan APH di Malaysia dan negara transit lain diperkuat untuk membongkar rantai pasok narkotika yang melibatkan wilayah perairan Indonesia. Ini menjadi bagian dari strategi nasional dalam mempersempit ruang gerak jaringan narkotika lintas batas," jelas Rano.

Ia menilai pengungkapan kasus ini adalah prestasi, tapi sekaligus pengingat bahwa ancaman narkotika terhadap bangsa ini masih sangat nyata. Menurutnya, Komisi III DPR akan terus mengawasi dan mendukung penguatan kelembagaan Polri dalam kerangka supremasi hukum dan perlindungan masyarakat.

Sebelumnya, Dittipidnarkoba Bareskrim Polri membongkar penyelundupan 192 kilogram sabu dari jaringan internasional Malaysia-Indonesia (Aceh). Satu orang tersangka yang berperan sebagai kurir diamankan polisi.

Beri Arahan Silaturahmi Kamtibmas di Polda Kepri, Kapolri Instruksikan Jaga Semangat Persatuan




ZONA BUSER, KEPRI - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan pengarahan pada kegiatan 'Silaturahmi Kamtibmas' di Polda Kepri, Senin (14/4/2025).

Menurut Sigit, silaturahmi Kamtibmas ini merupakan rangkaian yang dilakukan secara berkala dan telah dilaksanakan sejak bulan Bulan Ramadhan hingga saat ini. 

"Dan Alhamdulillah kegiatan ini, tentunya kita harapkan bisa mempersatukan semangat seluruh stakeholder dan juga tentunya masyarakat dan seluruh elemen untuk kita bersatu padu menghadapi dinamika global yang saat ini terjadi," kata Sigit. 

Dalam kegiatan tersebut, Sigit menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk menjaga semangat persatuan dan kesatuan demi mewujudkan Indonesia yang jauh lebih baik lagi kedepannya. 

"Tentunya ini harus terus kita jaga dan kita dorong, tentunya kita jaga semangat persatuan dan kesatuan ini, untuk terus bisa mendorong mewujudkan Indonesia yang lebih baik," ucap Sigit. 

Sigit menekankan, menjaga semangat persatuan dan kesatuan seluruh elemen masyarakat merupakan kunci untuk menghadapi segala bentuk gejolak maupun dinamika yang berkembang. 

"Dan ini tentunya hanya bisa kita lakukan kalau kita bersama-sama menghadapinya dengan kompak, dengan solid, dengan semangat. Sehingga permasalahan-permasalahan yang terjadi, yang tentunya bisa berdampak terhadap situasi-situasi kamtibmas, terhadap situasi-situasi yang akan menganggu pertumbuhan ekonomi ini kita bisa hadapi," ucap Sigit. 

Di sisi lain, Sigit mengungkapkan, di Batam, terdapat gambaran optimisme terkait dengan pertumbuhan perekonomian yang masih terus mengalami peningkatan. 

"Kita lihat juga program-program pembangunan baik hilirisasi, pariwisata, ini terus berjalan. Dan tentunya kita lihat ini kalau ini berjalan dengan baik, tentunya akan memberikan ruang lapangan kerja yang cukup besar. Di samping itu Tentunya pertumbuhan ekonomi juga akan semakin meningkat," tutup Sigit.

14 Apr 2025

GP Al Washliyah Apresiasi Penanganan Mudik 2025: Polri Kerja Tanpa Lelah


ZONA BUSER , JAKARTA-Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Al Washliyah (PP GPA) mengapresiasi kinerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan seluruh jajaran dalam menangani arus mudik dan balik Lebaran 2025. Penanganan yang efektif ini merupakan hasil kerja sama antara Polri, TNI, Kementerian Perhubungan, dan pemangku kepentingan lainnya.

“Kerja sigap dan tanpa lelah dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit dalam mengawal mudik Lebaran 2025 patut kita apresiasi,” ujar Ketua Umum PP GPA Aminullah Siagian, Senin (14/4/2025).

Ketum PP GPA mengakui bahwa kepadatan lalu lintas saat Idulfitri 1446 H tak terhindarkan karena jutaan kendaraan bergerak serentak. Namun, berbagai langkah pencegahan dan rekayasa lalu lintas mampu mengurangi dampaknya.

“Kami salut atas rekayasa lalu lintas yang berhasil mengurai kemacetan selama mudik dan balik Lebaran tahun ini,” lanjutnya.

Ia juga menyoroti dedikasi para personel Polri yang tetap bertugas di tengah libur Lebaran. “Mereka rela tidak mudik demi menjaga kelancaran dan keamanan masyarakat. Ini bentuk pengabdian yang luar biasa,” ucap Ketum PP GPA.

Data Korlantas Polri mencatat penurunan angka kecelakaan hingga 30 persen dibanding tahun lalu. Keberhasilan ini ditopang oleh peningkatan kesadaran masyarakat serta sistem pengamanan dan pengawasan yang canggih, seperti:
Ganjil-genap, contraflow, one way lokal dan nasional.

Pemantauan melalui CCTV, body worn camera, GPS ranmor,
Sistem digital seperti e-Turjawali dan Integrated Road Safety Management System.

GPII Apresiasi Kapolri dan Jajaran: Pengamanan Mudik 2025 Sangat Memuaskan



ZONA BUSER , JAKARTA-Ketua Umum Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII), Masri Ikoni, memberikan apresiasi kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan seluruh jajaran yang dinilai berhasil mengamankan arus mudik Lebaran 2025. Ia menilai kelancaran mudik tahun ini adalah buah dari sinergi antara Polri, TNI, Kementerian Perhubungan, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya.

“Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beserta jajaran berhasil mengelola agenda tahunan umat Islam ini dengan sangat baik. Kesiapan dan kesigapan seluruh personel Polri patut diacungi jempol," ujar Ketum GPII, Senin (14/4/2025).

Ia menambahkan bahwa Polri mampu bekerja sama dengan berbagai pihak, menghasilkan penanganan mudik yang optimal dan mendapat respons positif dari masyarakat.

“Polri juga menunjukkan inovasi dengan penggunaan sistem digital untuk memantau arus mudik secara real-time,” tambahnya.

Ia menilai bahwa tagline “Mudik Aman, Keluarga Nyaman” benar-benar terealisasi di lapangan. Masyarakat dapat mudik dengan tenang, aman, dan lancar.

Menurut data Korlantas Polri, angka kecelakaan selama mudik 2025 turun hingga 30 persen dibanding tahun lalu. Penurunan ini merupakan hasil dari kombinasi pengamanan jalur oleh petugas dan meningkatnya kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.

Polri menerapkan rekayasa lalu lintas secara terpusat, seperti sistem ganjil-genap, contraflow, one way lokal dan nasional. Operasi ini didukung teknologi canggih seperti CCTV, body worn camera, algoritma road safety, e-Turjawali, GPS kendaraan, peta digital Jasamarga, hingga sistem manajemen keselamatan jalan terintegrasi.

13 Apr 2025

Kakorlantas: Intervensi Kapolri dan Kerja Sama Stakeholder Jadi Kunci Sukses Pengamanan Mudik Lebaran



ZONA BUSER , JAKARTA- Korlantas Polri menutup Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2025, Sabtu (12/4/2025). Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho mengatakan suksesnya pengamanan arus mudik dan arus balik tidak lepas dari intervensi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo serta kerja sama erat dengan semua stakeholder.

Kakorlantas menjelaskan keberhasilan pengamanan arus mudik dan arus balik Lebaran merupakan sukses dari banyak pihak. Namun ini juga tidak lepas dari intervensi Kapolri dalam memberikan arahan, bahkan turun langsung memantau memastikan kelancaran arus mudik dan balik di berbagai wilayah.

"Keberhasilan Operasi Ketupat adalah keberhasilan bersama," tegas Kakorlantas, Minggu (14/4/2025).

Kakorlantas mengatakan Jenderal Sigit memberikan arahan yang jelas dalam pelaksanaan Operasi Ketupat 2025. Kapolri, kata Kakorlantas, menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergisitas dari semua unsur untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat selama periode mudik Lebaran berlangsung.

"Berkat petunjuk dan arahan Bapak Kapolri dalam Operasi jKetupat tentang perlunya kolaborasi, sinergisitas, dan komunikasi stakeholder adalah kunci keberhasilan," tutur Kakorlantas.

"Saya selaku Kakorlantas Polri dengan hormat menyatakan terima kasih dan rasa bangga yang tinggi atas dedikasi, semangat, kerja keras, kebersamaan, keikhlasan, serta soliditas kita semua dalam menyukseskan, baik sebelum, saat, maupun selesainya kegiatan ini," lanjut Kakorlantas.

GP Ansor: Arus Mudik Tahun Ini Lebih Bagus, Berkat Pemerintah-Polri



ZONA BUSER, JAKARTA-Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) mengapresiasi kinerja pemerintah, Polri, TNI, dan seluruh pemangku kepentingan dalam penanganan arus mudik Lebaran 2025. 

Keberhasilan mudik ini merupakan hasil sinergi antara Polri, TNI, Kementerian Perhubungan serta stakeholders lainnya.

"Penanganannya bagus. Tahun ini lebih bagus ya karena terlihat koordinasinya bagus, jadi lancar," ungkap Ketua Umum GP Ansor Addin Jauharudin, Minggu (13/4/2025).

Ia mengatakan arus lalu lintas di perjalanan terpantau lancar. Salah satunya berkat penerapan kebijakan one way yang dinilai efektif.

"Alhamdulillah lancar. Dengan adanya kebijakan one way jalur arah balik luar biasa membantu kelancaran lalu lintas," ujar Ketua Umum GP Ansor.

Selain itu, GP Ansor juga membantu dengan posko-posko yang tersebar di sejumlah daerah. Sejumlah anggota GP Ansor turun ke lapangan untuk membantu kelancaran mudik.

"Kami pun dengan posko posko Banser yang banyak membantu di lapangan sangat terasa," ujar Ketua Umum GP Ansor.

Berdasarkan data Korlantas Polri, secara nasional angka kecelakaan turun sampai 30 persen dibanding tahun lalu. Penurunan angka ini berkat kontribusi petugas yang mengamankan jalur selama periode operasi, juga kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas kian meningkat.

Dari sisi petugas kepolisian, keberhasilan penanganan mudik ini terkait erat dengan skema rekayasa lalu lintas yang dikendalikan secara terpusat. Rekayasa itu antara lain dengan penggunaan sistem ganjil genap, contraflow, one way lokal hingga one way nasional. 

Operasi ini didukung peralatan mutakhir seperti monitoring CCTV, body worn camera, algoritma road safety, e-Turjawali, GPS ranmor Korlantas, Jasamarga integrated digital map hingga integrated road safety management system.

12 Apr 2025

Legislator Apresiasi Sinergi Polri dalam Pengamanan Arus Mudik dan Fokus Pasca-Lebaran

ZONA BUSER , JAKARTA-Keberhasilan pengamanan dan kelancaran arus mudik Lebaran 2025 menuai apresiasi dari Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo. Ia menilai kerja keras Polri bersama TNI, Kementerian Perhubungan, dan pemangku kepentingan lainnya berhasil menciptakan mudik yang lancar, aman, dan terkendali.


“Tahun ini arus mudik berjalan sangat lancar. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang penuh kemacetan dan insiden. Ada peningkatan signifikan yang patut kita apresiasi,” kata Rudianto di Jakarta, Sabtu (12/4/2025).


Menurutnya, keberhasilan ini tidak lepas dari berbagai kebijakan dan program strategis yang diterapkan Korlantas Polri. Di antaranya adalah penerapan skema rekayasa lalu lintas seperti contraflow, one way lokal dan nasional, serta penyediaan jalur alternatif di titik-titik rawan kepadatan.


Data Korlantas menunjukkan adanya penurunan angka kecelakaan hingga 30 persen dibanding tahun sebelumnya. Hal ini menjadi salah satu indikator utama keberhasilan pengelolaan mudik 2025.


Selain rekayasa lalu lintas, kelancaran mudik juga dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah yang memberikan masa libur lebih panjang. Hal ini membantu mengurai penumpukan kendaraan di waktu yang bersamaan.


“Program mudik gratis dari pemerintah maupun swasta juga efektif menekan jumlah kendaraan pribadi yang memadati jalur utama,” tambah Rudianto.


Polri juga mengandalkan teknologi canggih dalam mendukung operasional lapangan, seperti pemantauan melalui CCTV, penggunaan *body cam*, sistem navigasi GPS kendaraan, serta platform manajemen keselamatan lalu lintas berbasis digital.


Penggunaan sistem seperti e-Turjawali, algoritma road safety, dan digital map Jasamarga turut membantu pengambilan keputusan secara real-time selama puncak arus mudik.


BACA JUGA

Ada minat Media > https://JBN.co.id bisa dihubungi 082193438249


Angka Kecelakaan Turun 30 Persen, Waket Komisi III Puji Sinergi Pengamanan Mudik 2025

ZONA BUSER , JAKARTA-Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni, mengapresiasi Polri dan seluruh pemangku kepentingan yang telah mengawal arus mudik dan balik Lebaran 2025. 


Ia menilai keberhasilan ini merupakan hasil sinergi antara Polri, TNI, Kementerian Perhubungan, dan pihak terkait lainnya.


"Secara objektif, saya mengakui penanganan mudik tahun ini sangat prima," ujar Sahroni, Sabtu (12/4/2025).


Menurutnya, Polri, Kemenhub, dan instansi lain menunjukkan keseriusan tinggi dalam mengelola arus mudik tahun ini. Ia juga menyoroti kerja keras seluruh pihak yang bahkan melebihi tahun-tahun sebelumnya.


"Polisi bersama Kemenhub dan instansi lain terlihat sangat serius bekerja," katanya.


"Selain kerja keras, penggunaan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) terbukti membawa hasil signifikan," tambahnya.


Bendahara Umum DPP NasDem itu pun berharap metode dan strategi yang digunakan tahun ini bisa dipertahankan dan diterapkan kembali tahun depan.


"Pertahankan metode ini agar bisa diterapkan kembali," ujarnya.


Berdasarkan data Korlantas Polri, angka kecelakaan secara nasional turun hingga 30 persen dibanding tahun lalu. Penurunan ini tidak lepas dari kontribusi petugas di lapangan serta meningkatnya kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.


Dari sisi kepolisian, keberhasilan pengelolaan arus mudik ini didukung rekayasa lalu lintas terpusat, seperti sistem ganjil-genap, contraflow, one way lokal maupun nasional. 


Operasi ini juga ditunjang teknologi mutakhir, seperti monitoring CCTV, body worn camera, algoritma road safety, e-Turjawali, GPS ranmor Korlantas, peta digital Jasamarga, hingga sistem manajemen keselamatan jalan terintegrasi.


Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga menegaskan bahwa pengamanan tidak hanya difokuskan pada arus mudik, tetapi juga di destinasi wisata. Saat memantau jalur mudik Trans Jawa, ia menyebutkan ada 227 objek wisata yang perlu dijaga pasca-mudik.

10 Apr 2025

BEM PTNU: Mudik Aman dan Lancar Tunjukkan Komitmen Pelayanan Polri


ZONA BUSER , JAKARTA-Presidium Nasional Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (BEM PTNU) se-Nusantara, Achmad Baha'ur Rifqi, menyampaikan apresiasi kepada Polri atas keberhasilan pengamanan arus mudik Lebaran 2025 melalui Operasi Ketupat 2025. Ia menilai dedikasi Polri dalam menjamin keamanan dan kelancaran mudik sangat dirasakan oleh masyarakat.


"Kami mengapresiasi kerja keras seluruh jajaran Polri dalam memastikan masyarakat dapat menjalani tradisi mudik dengan aman dan nyaman. Upaya maksimal ini menunjukkan komitmen Polri dalam melayani rakyat," ujar Presidium Nasional BEM PTNU, Kamis (9/4/2025).


Menurut BEM PTNU, kinerja positif aparat keamanan dalam menjaga tradisi mudik patut didukung oleh seluruh elemen masyarakat. Baha'ur berharap sinergi antara pemerintah, aparat, dan masyarakat dalam menyukseskan mudik bisa menjadi momentum membangun kebersamaan yang berkelanjutan.


"Momentum mudik bukan hanya soal pulang kampung, tapi juga bentuk kebersamaan dan solidaritas. Mari kita jaga bersama agar tradisi ini tetap berjalan dengan aman," tambahnya.


Selama bulan Ramadan, BEM PTNU juga bekerja sama dengan Polri dalam meningkatkan rasa solidaritas dan kepedulian sosial. Salah satunya melalui kegiatan bakti sosial (baksos) serentak yang digelar di sejumlah wilayah, seperti Jakarta, Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu.


Presidium Nasional BEM PTNU menjelaskan bahwa kegiatan baksos ini bertujuan untuk menghadirkan peran aktif mahasiswa dan Polri di tengah masyarakat, sekaligus mengimplementasikan nilai Tridharma Perguruan Tinggi.


"Ini adalah bentuk nyata kehadiran kami di tengah masyarakat yang membutuhkan bantuan," tuturnya.


Kegiatan Baksos Polri Presisi bersama elemen mahasiswa ini dipusatkan di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Kamis (27/2) siang. Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto turut hadir dalam kegiatan tersebut.

PP GMKI Nilai Pengamanan Polri Saat Mudik Lebaran 2025 Berjalan Optimal

 

ZONA BUSER , JAKARTA-Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PP GMKI) menilai pelaksanaan pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2025 oleh Polri menunjukkan kemajuan signifikan. Operasi Ketupat 2025 dinilai berjalan optimal, meskipun masih diperlukan evaluasi di sejumlah titik krusial.


“Jumlah pemudik tahun ini memang turun menjadi sekitar 146,48 juta orang, dari 193,6 juta tahun lalu. Meski begitu, angka ini tetap besar. Polri berhasil menjaga situasi tetap kondusif di sebagian besar wilayah,” ujar Ketua Umum PP GMKI, Jefri Gultom, Rabu (9/4/2025).


Menurut Ketua Umum PP GMKI, penurunan jumlah pemudik cukup membantu aparat dalam pengendalian lalu lintas dan pelayanan keamanan. Ia juga menyoroti data Korlantas Polri yang mencatat adanya penurunan angka kecelakaan lalu lintas sebesar 30 persen selama masa Operasi Ketupat 2025.


“Penurunan ini menunjukkan adanya perbaikan. Namun, kami berharap peningkatan tak hanya dilakukan pada kuantitas personel, tetapi juga pada kualitas pelayanan serta pendekatan humanis terhadap masyarakat pengguna jalan,” jelas Ketua Umum PP GMKI.


Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa pengamanan mudik sebaiknya tidak hanya menjadi rutinitas tahunan. Evaluasi terhadap titik rawan kemacetan, pengelolaan lalu lintas berbasis data, dan kesiapan petugas di lapangan perlu menjadi fokus utama pemerintah ke depan.


“Polri sudah berada di jalur yang tepat. Namun, pembenahan sistem dan komunikasi publik tetap penting agar pengamanan mudik dirasakan secara merata, tidak hanya di kota-kota besar, tapi juga di daerah-daerah kecil yang kerap terabaikan,” tegasnya.


Sebagai organisasi nasional yang konsisten mengadvokasi pelayanan publik, GMKI turut mendorong transparansi dalam pelaporan evaluasi pascamudik. Hal ini penting untuk terus meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.

7 Apr 2025

"Intimidasi Wartawan oleh Aparat: Sebuah Tanda Bahaya bagi Kebebasan Pers"


ZONA BUSER,JAKARTA-Ikatan Wartawan Online (IWO) mengecam kekerasan fisik dan verbal terhadap beberapa wartawan, yang terjadi saat meliput kegiatan Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Jend. Pol. Listyo Sigit Prabowo, di Semarang, Jawa Tengah, yang dilakukan oleh salah satu ajundannya.

Aksi mendorong-mendorong kepala, menyampaikan kata-kata ancaman kekerasan kepada wartawan, adalah melanggar Pasal 8 Undang Undang No. 40 tahun 1999 tentang Pers. “Seharusnya ajudan Kapolri, yang notabene adalah polisi, menjadi pihak pelindung kerja-kerja kewartawanan, yang dijamin UU Pers. Bukan sebaliknya melakukan kekerasan, bahkan menghalangi kerja-kerja wartawan,” kata Ketua Umum IWO Dwi Christianto. Serangan fisik dan verbal kepada wartawan, bahkan yang berujung pada kematian, diharapkan tidak terjadi dan semakin berkurang.

Namun, menurut catatan IWO, beberapa waktu terakhir kekerasan yang dilakukan terhadap pekerja pers terus terjadi. Yang patut disesali adalah berbagai insiden yang menimpa wartawan dalam tiga bulan terakhir, termasuk enam peristiwa kekerasan yang tercatat. “Setiap insiden kekerasan seharusnya ditindak tegas. Kami meminta Polri untuk tidak hanya meminta maaf, tetapi juga mengambil langkah konkret untuk mencegah terulangnya peristiwa seperti ini,” tambah Dwi. IWO mengingatkan bahwa kebebasan pers merupakan salah satu pilar demokrasi yang harus dijaga. Untuk itu, perlindungan terhadap wartawan harus menjadi prioritas. “Kekerasan terhadap wartawan adalah kekerasan terhadap demokrasi itu sendiri,” tegasnya.

Kekerasan yang terjadi di Semarang bukanlah kasus pertama. Dalam catatan IWO, sebelumnya telah terjadi insiden serupa yang melibatkan wartawan di berbagai lokasi, termasuk pengancaman dan intimidasi yang dialami oleh jurnalis di lapangan. Hal ini menunjukkan adanya pola yang mengkhawatirkan terhadap keselamatan pekerja pers di Indonesia. IWO mengimbau kepada semua pihak, termasuk aparat penegak hukum, untuk menghormati dan melindungi tugas jurnalistik. “Kami berharap agar semua pihak menyadari pentingnya kebebasan pers dan menjaga profesionalisme dalam menjalankan tugas masing-masing,” tutup Dwi.

Sebagai langkah lanjutan, IWO berencana untuk mengadakan forum diskusi yang melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk pemerintah, untuk membahas perlindungan terhadap wartawan serta tantangan yang dihadapi dalam menjalankan tugas jurnalistiknya. Kepolisian diharapkan dapat mendengarkan keluhan dan masukan dari wartawan guna menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi para jurnalis. Dengan demikian, diharapkan kasus-kasus kekerasan terhadap wartawan dapat diminimalisir, dan kebebasan pers di Indonesia dapat terus terjaga. *)

"Kekerasan Terhadap Wartawan: IWO Desak Tindakan Tegas dari Kapolri"


ZONA BUSER, JAKARTA-Ikatan Wartawan Online (IWO) mengecam kekerasan fisik dan verbal terhadap beberapa wartawan, yang terjadi saat meliput kegiatan Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Jend. Pol. Listyo Sigit Prabowo, di Semarang, Jawa Tengah, yang dilakukan oleh salah satu ajundannya.


Aksi mendorong-mendorong kepala, menyampaikan kata-kata ancaman kekerasan kepada wartawan, adalah melanggar Pasal 8 Undang Undang No. 40 tahun 1999 tentang Pers. 


Seharusnya ajudan Kapolri, yang notabene adalah polisi, menjadi pihak pelindung kerja-kerja kewartawanan, yang dijamin UU Pers. Bukan sebaliknya melakukan kekerasan, bahkan menghalangi kerja-kerja wartawan,” kata Ketua Umum IWO Dwi Christianto.


Serangan fisik dan verbal kepada wartawan, bahkan yang berujung pada kematian diharapkan tidak terjadi dan semakin berkurang. Namun, menurut catatan IWO, beberapa waktu terakhir kekerasan yang dilakukan terhadap pekerja pers terus terjadi. Yang patut disesali berbagai peristiwa kekerasan terhadap wartawan dilakukan oleh pihak-pihak yang seharusnya menjamin keselamatan wartawan, termasuk polisi.


“IWO mengecam aksi-aksi kekerasan, intimidasi dan upaya-upaya mengebiri kerja-kerja jurnalistik dalam bentuk apa pun. Kami meminta kepada pihak kepolisian, khususnya Kapolri agar menjamin keselamatan wartawan dalam bertugas dan memberi hukuman yang sesuai dengan yang dijamin dalam UU Pers, kepada mereka-mereka yang melakukan pelanggaran dan kekerasan kepada wartawan dan perusahaan pers,” tegas Dwi Christianto. 


IWO sebagai organisasi profesi wartawan akan mengawal kasus-kasus kekerasan, intimidasi dan penghalangan kerja-kerja wartawan, bersama dengan organisasi pers lain, para pekerja kemanusiaan, lembaga-lembaga bantuan hukum dan pihak-pihak yang mendukung kebebasan pers di Indonesia. (***)

Cek One Way Nasional di KM 70 Cikatama, Kapolri: Ada Peningkatan tapi Tetap Lancar


ZONA BUSER , JAKARTA-Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo didampingi Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho bersama Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi dan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, tadi siang, Minggu (6/4/2025) melakukan pengecekan penyelenggaraan One Way Nasional di KM 70 Cikatama. Kapolri menyebut pengecekan ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan dari rangkaian pengamanan dan pelayanan arus mudik dan arus balik. 


"Jadi tadi pagi kami bersama dengan bapak Menhub dan bapak Menkes yang melaksanakan kegiatan flag off di KM 414 Kalikangkung dan hari ini kita mengadakan pengecekan langsung di KM 70 Cikatama untuk memastikan terkait dengan bagaimana pelaksanaan dari rangkaian pengamanan dan pelayanan arus balik," kata Kapolri. 


Berdasarkan data dari Jasa Marga, Jenderal Listyo menyebutkan sampai saat ini sudah 52 % kendaraan arus balik masuk Jakarta. Dari separuh kendaraan yang masuk pada arus balik ini, Kapolri menyimpulkan secara umum berjalan lancar. Meskipun sebenarnya terjadi peningkatan arus mudik tahun ini dibandingkan tahun 2024 lalu. 


"Semuanya secara nasional dan alhamdulillah dari rekayasa yang ada kita mendapatkan laporan bahwa baik dari sisi kelancaran ini juga terjadi peningkatan dibanding tahun 2024 di mana untuk mudik 5 jam 45 menit dan untuk balik 5 jam 6 menit ini jauh lebih cepat dibandingkan tahun 2025," ucap Kapolri. 


Kapolri menambahkan sebelum pelaksanaan one way nasional hari ini, pihaknya juga menerapkan rekayasa baru yang namanya one we lokal. Di mana one way lokal ini sudah dilaksanakan dari beberapa hari sebelumnya. 


"Alhamdulillah atas kerja keras seluruh rekan-rekan dengan berbagai macam alternatif dan rekayasa dari sisi jumlah masyarakat yang mengalami kecelakaan ini juga mengalami penurunan di jalan tol turun 12% dan yang fatalitas turun 88%," ucap Kapolri. 


Jenderal Sigit juga mengingatkan warga yang balik ke Jakarta dari arah selatan untuk melewati tol Japek 2 yang disiapkan sebagai jalur alternatif. Hal ini bertujuan untuk mengurai kepadatan di gerbang tol Cikatama. 


"Sementara tentunya pengaturan, contraflow dan kemudian juga keseimbangan antara yang masuk dari timur dan masuk dari barat. Karena Cikatama ini adalah pertemuan antara trans Jawa dan Cipularang ini tentunya terus kita jaga dan kita tingkatkan," kata Kapolri menambahkan.

6 Apr 2025

Kapolri Pantau Arus Balik Lebaran di Tol Cipali via Udara


ZONA BUSER , JAKARTA-Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo memantau langsung situasi arus balik Lebaran 2025 di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Jawa Barat arah Jakarta. 


Kapolri memantau menggunakan helikopter dan berangkat dari Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Minggu (6/4/2025). Peninjauan dilakukan bersama sejumlah pejabat yakni Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin hingga Dirut Jasa Jasa Raharja Rivan Purwantono.


Kapolri tampak melihat arus lalu lintas melalui kaca helikopter sampai Km 72 Tol Cipali. Ia mengamati setiap pergerakan kendaraan di Tol Cipali.


Dalam pantauan melalui udara, terlihat arus lalu lintas di Tol Cipali saat ini ramai lancar. Tidak terjadi kepadatan saat one way nasional diberlakukan saat ini.


Seperti diketahui, Kapolri telah memimpin langsung pelepasan one way nasional dari Km 414 Gerbang Tol Kalikangkung sampai Km 70 Gerbang tol Cikampek Utama. Setelah one way nasional ini, akan diterapkan lawan arah atau contraflow ke arah Jakarta hingga Km 36.


Ada dua skema dalam penerapan sistem contraflow ini. Dari Km 70 hingga Km 47 atau sebelum Layang Tol MBZ akan diterapkan contraflow 2 lajur, setelahnya contraflow 1 lajur hingga Km 36.

2 Apr 2025

Wamendagri Apresiasi Polri Atas Inovasi Rekayasa Arus Mudik

ZONA BUSER , JAKARTA-Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya Sugiarto, mengapresiasi Polri atas pelaksanaan mudik Idulfitri 1446 Hijriah. Menurutnya, mudik tahun ini terasa lebih nyaman.  


"Mudik tahun ini rasanya lebih lancar ya," jelas Wamendagri Bima Arya kepada wartawan, Rabu (2/4/25).


Ia menyampaikan, kebijakan Work From Anywhere (WFA) dan rekayasa lalu lintas yang disiapkan Polri memberikan dampak luar biasa terhadap arus mudik. Oleh karenanya, arus lalu lintas kendaraan mengalir dengan lancar.


"Karena WFA ini kelihatannya efektif, jadi mudiknya bertahap. Kemudian teman-teman kepolisian membuat rekayasa lalin yang inovatif juga," ujarnya.


Disampaikan Wamendagri Bima, apresiasi juga diberikan atas koordinasi yang terbangun antarkepala daerah dan pemerintah pusat. Hal itu memang menjadi salah satu yang penting dalam mewujudkan mudik aman, nyaman, dan lancar.

Logo IWO Diakui Secara Resmi oleh Kemenkum Dibawah Kepemimpinan Dwi Christianto


ZONA BUSER , JAKARTA-Pengurus Pusat Ikatan Wartawan Online (PP IWO) pada perayaan Idulfitri 1446 Hijriah memberitahukan kepada semua mitra dan masyarakat luas, bahwa logo yang selama kurang lebih 13 tahun dipergunakan oleh organisasi profesi ini, telah diterima pengajuan hak atas mereknya oleh Kementerian Hukum Republik Indonesia  (Kemenkum RI).


Kemenkum, melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (Ditjen KI), menetapan merek logo IWO pada 21 Maret 2025 dan informasinya baru diterima oleh PP IWO pada penghujung Ramadan, yakni pada Minggu, 30 Maret 2025.


“Alhamdulillah, Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, akhirnya logo yang selama ini IWO gunakan ditetapkan kepemilikan mereknya,” kata Ketua Umum IWO Dwi Christianto.


PP IWO pada September 2024, mendaftarkan nama merek: 'Ikatan Wartawan Online' dan logo Lambang Bola Dunia dengan tangan dilandasi garis hitam ke Ditjen KI. Setelah melalui beberapa tahapan proses verifikasi, pengumuman dan masa sanggah, barulah diputuskan. 


Berdasarkan Keputusan Kemenkum, hak merek atas logo IWO berlaku selama 10 tahun, sejak tanggal dikeluarkan sampai September 2034.


“Penetapan ini cukup cepat dan tentu kami sangat mengapresiasi kinerja dan profesionalitas Ditjen KI, sehingga proses pendaftaran merek ini dapat diproses dengan kurun waktu singkat. Ini menjadi sebuah preseden baik yang perlu diketahui oleh publik,” jelas Ketua Bidang Advokasi dan Hukum PP IWO, yang juga merupakan Ketua Pusat Bantuan Hukum (PBH) IWO, Jamhari Kusnadi di Jakarta pada Selasa, 1 April 2025.


Melalui pernyataan pers ini, PP IWO menyampaikan kepada para pemangku kepentingan pers dan masyarakat luas, agar berhati-hati dengan pihak-pihak di luar IWO dan/atau yang mengatasnamakan IWO dengan menggunakan logo organisasi ini.


“Kami tidak bertanggung jawab terhadap hal-hal yang terjadi di kemudian hari apabila para ada pemangkuan kepentingan pers dan masyarakat luas bekerjasama dengan pihak-pihak di luar kami, yang mungkin saja menggunakan nama IWO dan logo IWO. Oleh karenanya, kami menghimbau semua pihak agar berhati-hati,” kata Ketum IWO Dwi Christianto. 


IWO adalah sebuah organisasi profesi yang beranggotakan para wartawan yang bekerja di berbagai media online atau daring. Visi dan misi organisasi profesi ini adalah untuk menjaga dan meningkatkan profesionalitas dan Bersama-sama menjaga keselamatan para anggota agar dapat menjalankan tugas jurnalistik dengan baik dan benar, sesuai dengan kode etik yang berlaku, khususnya Kode Etik Wartawan Online (KEWO).


IWO adalah organisasi profesi berbadan hukum, terdaftar di Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) Kemenkum dengan nama Perkumpulan Wartawan Online. Untuk terhubung dengan IWO, dapat menghubungi nomor layanan kami melalui pesan WhatsApp di *+628119911920* atau mengakses situs *https://www.iwopusat.or.id* . (***)

© Copyright 2018 ZONABUSER.ID | BERITA TERKINI HARI INI | All Right Reserved