All Posts - ZONABUSER.ID | BERITA TERKINI HARI INI
-->

5 Sep 2025

Ojol Apresiasi Program Polantas Menyapa, Dorong Edukasi dan Sinergi Keselamatan Jalan


ZONA BUSER , JAKARTA- Korlantas Polri menggelar kegiatan Polantas Menyapa dengan melibatkan komunitas ojek online (ojol) di Gedung NTMC Korlantas Polri, Jakarta, Kamis (4/9/25). Kegiatan yang dipimpin langsung Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho itu mendapat apresiasi dari para perwakilan komunitas ojol karena dinilai bermanfaat dalam memperkuat pemahaman keselamatan berkendara sekaligus mempererat sinergi dengan kepolisian.

Indra Sugandi, perwakilan dari basecamp Garong Bage Grawa Kalong sekaligus aktivis keselamatan lalu lintas Jabodetabek, menegaskan pentingnya pembekalan pengetahuan bagi para pengemudi ojol. 

"Sangat membantu untuk membuat driver punya pemahaman tentang keselamatan, safety riding, dan K3I. Aplikasi K3I (Kendali, Koordinasi, Komunikasi, dan Informasi) berjalan sejak 2021 menjadi pusat kendali operasional lalu lintas. Harapannya adanya K3I mengurangi angka kecelakaan, meningkatkan keselamatan, dan memperkuat kerja sama dengan Polri," ujarnya.

Hal senada disampaikan Ana dari DPW GOGERBER Kota Depok. Ia menilai, forum dialog seperti ini harus disertai pembinaan berkelanjutan.

"Alhamdulillah terjalin silaturahmi untuk sinergitas antara ojek online dan Korlantas. Kami berharap ke depan ada sosialisasi, edukasi, dan pelatihan safety riding agar teman-teman ojol bisa lebih dibina dan diarahkan. Semoga sinergi ini makin baik, tidak hanya di Depok tapi juga Jabodetabek dan seluruh Indonesia," ungkapnya.

Program Polantas Menyapa menjadi salah satu agenda unggulan Korlantas Polri dalam rangka menuju peringatan Hari Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Nasional yang jatuh pada 19 September 2025. Melalui forum ini, diharapkan lahir komitmen bersama untuk menekan angka kecelakaan dan mewujudkan lalu lintas yang lebih aman.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut sejumlah ketua basecamp dan perwakilan komunitas ojol, antara lain Rusyandi (Ketua Base Camp SGP Harapan Indah Bekasi), Taufik (Ketua Base Camp Serigala Ciutereup, Bogor), S. Nurokhman (Ketua GI Jakarta Pusat), Eddy Uchemp (Ketua GOD Depok), Jumari (Ketua Basoka Kota Bekasi), Ibu Nursilah (Ketua Lady Dukos Jakarta Barat), Dwi Nurcahyo (Ketua Gograber Tangkot), Dede Rian Jayadi (Gograber Indonesia Jaya Barat Kab. Bekasi), Ibu Indra Kurniawati (Ketua Lady Dukos Jakarta Timur), Dede Galih (Ketua KOI Bogor Raya), Ferianto (Ketua DPP Gograber Indonesia), Dani Syartika (Ketua GCP Kota Bekasi), Heru Tri Prasetiyo (Ketua OME Cikarang Barat), Indra Sugandi (Ketua Garong Tambun Bekasi), serta Muhammad Agun (Ketua KBHI Kota Bekasi).

Bripka Rohmat Menyesal, Mohon Maaf ke Keluarga Affan Kurniawan


ZONA BUSER , JAKARTA- Bripka Rohmat, anggota Satuan Brimob Polda Metro Jaya yang menjadi sopir kendaraan taktis (rantis) saat peristiwa nahas menyebabkan pengemudi ojek online (ojol) Affan Kurniawan (21) meninggal dunia, akhirnya dijatuhi sanksi etik berupa demosi selama tujuh tahun.

Sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) berlangsung di Gedung TNCC Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis malam(4/9/2025). Dalam sidang itu, Bripka Rohmat menyampaikan penyesalan mendalam serta permintaan maaf kepada keluarga korban.

“Kami sudah melaksanakan tugas menjadi anggota Polri selama 28 tahun, selama ini kami tidak pernah melakukan tindak pidana ataupun sidang disiplin, ataupun sidang kode etik. Kami memiliki satu istri dan dua anak yang pertama sedang kuliah, yang kedua memiliki keterbatasan mental, dan tentunya membutuhkan kasih sayang dan membutuhkan biaya untuk kuliah maupun kelangsungan hidup keluarga kami,” ujar Rohmat.

Ia berharap diberi kesempatan tetap mengabdi hingga pensiun, karena tidak memiliki penghasilan lain selain gaji dari tugas kepolisian.

“Kami memohon kepada pimpinan Polri sekiranya dapat memberikan waktu kepada kami untuk menyelesaikan tugas pengabdian ini kepada Polri hingga sampai pensiun. Karena kami tidak punya penghasilan lain, Yang Mulia. Kami hanya mengandalkan gaji tugas Polri, Yang Mulia, tidak ada penghasilan lain, Yang Mulia,” sambungnya.

Bripka Rohmat menegaskan dirinya tidak pernah berniat melukai apalagi menghilangkan nyawa masyarakat. Ia mengaku peristiwa tersebut menjadi pukulan berat bagi dirinya dan keluarga.

“Jiwa kami Tribrata, Yang Mulia, untuk melindungi dan melayani masyarakat. Tidak ada niat sedikitpun kami, Yang Mulia, untuk mencederai apalagi sampai menghilangkan nyawa, Yang Mulia. Harapan kami Pimpinan Polri dapat mengabulkan yang kami inginkan, Yang Mulia,” katanya.

Dengan nada lirih, ia pun menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga korban.

“Dengan kejadian yang viral atas nama pribadi dan keluarga, dengan lubuk hati yang paling dalam, kami memohon kepada orang tua Almarhum Affan Kurniawan dapat membukakan maaf. Karena kejadian tersebut saya sebagai Bhayangkara Brimob, Bhayangkara Polri hanya menjalankan tugas perintah pimpinan, bukan kemauan diri sendiri, namun hanya melaksanakan tugas dari pimpinan,” ucap Rohmat.

Usai putusan sanksi etik, Rohmat mengaku masih mempertimbangkan apakah akan mengajukan banding atau tidak. Ia akan berkoordinasi lebih dulu dengan keluarganya.

“Dengan sidang Kode Etik Polri hari ini, saya akan berkoordinasi dengan istri dan anak saya untuk langkah selanjutnya. Izin sekali lagi, Yang Mulia, saya tekankan bahwa saya sebagai Tribrata Polri, insanku adalah Tribrata, Yang Mulia, tidak pernah berniat sejak saya dilantik hingga hari ini menjadi Bhayangkara Polri sejati, tidak ada niat dan tidak pernah tersirat hati saya melukai atau menghilangkan nyawa orang lain, karena tertanam diri kami ini adalah tribrata melindungi dan melayani masyarakat,” pungkasnya.

Majelis KKEP menyatakan Bripka Rohmat terbukti melanggar kode etik dalam insiden yang merenggut nyawa Affan Kurniawan pada Kamis (28/8) lalu.

“Menjatuhkan sanksi berupa etika yaitu perilaku terlanggar dinyatakan sebagai perbuatan tercela,” tegas majelis sidang di hadapan publik.

Kapolsek Pitumpanua Sasar Dua Masjid di Kelurahan Siwa, Sampaikan Dukungan dan Saran Sesuai Tempat Tugas


ZONA BUSER , WAJO- Kapolsek Pitumpanua,AKP Andi Suhidin, SH, MSi terus memperkuat silaturahmi dengan masyarakat melalui kegiatan bernuansa islami. 

Kali ini, Kapolsek Pitumpanua baru bertugas di Polsek Pitumpanua sekitar dua pekan setelah sertijab di Mapolres Wajo. 

AKP Andi Suhidin menyasar dua masjid di Kelurahan Siwa yakni masjid Jamiatul Khaeriyah untuk melaksanakan shalat Jum'at berjamaah dan masjid Nurul Ihsan tocamming menggelar acara Maulid Nabi Muhammad SAW. 

Dalam kesempatan tersebut Kapolsek sekaligus memberikan pesan kebersamaan.

Dalam kunjungan tersebut, Kapolsek menyampaikan pentingnya menjaga ukhuwah islamiyah, serta mengajak masyarakat untuk terus mendukung tugas-tugas kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing.

“Insya Allah dengan doa dan kebersamaan kita semua, suasana aman dan tenteram dapat terwujud. Kami siap menerima saran dan dukungan dari jamaah, agar setiap langkah kami benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” ungkapnya di hadapan para jamaah, cetusnya.Jum'at
(5/9) 

Para pengurus masjid dan masyarakat setempat menyambut baik kehadiran Kapolsek Pitumpanua, seraya berharap silaturahmi seperti ini terus terjalin agar hubungan antara aparat dan warga semakin dekat.

Hadir dalam kegiatan tersebut yaitu Ketua PWI Wajo H Rukman Nawawi,Kapolsek Pitumpanua, AKP Andi Suhidin,SH,MSi bersama anggota,Koramil 1406/10 Pitumpanua,Kepala KUA, pembawa hikmah maulid H Arman Sahibu, SPd, Lurah Siwa Dra.Hj Harisah, tokoh masyarakat,tokoh  agama, tokoh pendidik beserta undangan lainnya. 

# Humas Polres #

Koramil 1423-02 dan Masyarakat Bersinergi dalam Karya Bakti Pembersihan Selokan di Area Pasar Sentral Batu- Batu



ZONA BUSER , SOPPENG-Kebersihan sangat penting sekali dalam menjaga kesehatan dan dari situ kodim 1423/ Spg dan jajaran koramilnya rutin melakukan karya bakti 


 Jum'at tanggal 05 September 2025 pukul 07.15 wita telah dilaksanakan kegiatan karya bakti pembersihan selokan seputaran Pasar sentral Batu-Batu Kel. Manorang Salo Kec. Marioriawa Kab. Soppeng.


Turut hadir pada kegiatan  Para personill Koramil 1423-02Marioriawa dan Masyarakat Setempat


Adapun sasaran kegiatan yang dilaksanakan
Pembersihan selokan disekitaran pasar sentral Batu- Batu sepanjang 150 meter



Kegiatan tersebut berlangsung dalam keadaan aman dan lancar Pada pukul 09.30 wita 

Polres Wajo Kawal Aksi Damai Koalisi LSM dan Masyarakat Korban Bendungan Paselloreng dengan Aman dan Tertib


ZONA BUSER ,  WAJO-Polres Wajo bersama Pemerintah Kabupaten Wajo dan Kodim 1406/Wajo melaksanakan pengamanan sekaligus menghadiri kegiatan audiensi dan penyampaian aspirasi dari Koalisi LSM Wajo, Aliansi Masyarakat, serta masyarakat korban Bendungan Paselloreng yang dilaksanakan secara damai di Kantor Bupati Wajo, Kamis (4/9/2025) siang.

Kegiatan yang dimulai sekitar pukul 13.30 WITA ini berjalan dalam suasana tertib, aman, dan kondusif. Perwakilan peserta aksi, salah satunya bernama Iwan, menyampaikan tujuh poin aspirasi kepada jajaran pemerintah daerah dan aparat penegak hukum. Adapun poin-poin tersebut meliputi:

1. Usulan pengesahan RUU Perampasan Aset bagi pelaku korupsi dan kejahatan,
2. Penyelesaian kasus Bendungan Paselloreng,
3. Permintaan percepatan penanganan kasus-kasus mandek di Polres Wajo,
4. Penindakan terhadap aktivitas tambang ilegal,
5. Pemecatan ASN yang terindikasi KKN,
6. Penegakan Peraturan Daerah (Perda),
7. Transparansi dalam pelaksanaan proyek pemerintah.

Menanggapi aspirasi tersebut, Bupati Wajo H. Andi Rosman, S.Sos., M.M. menyatakan komitmen untuk menindaklanjuti poin-poin yang menjadi perhatian masyarakat, termasuk terkait usulan RUU Perampasan Aset dan penyelesaian permasalahan Bendungan Paselloreng.

Dalam penjelasannya, Bupati menyampaikan bahwa Pemkab Wajo telah berulang kali menyurati Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang terkait lahan warga yang belum diganti rugi, termasuk bangunan fasilitas ibadah. Namun, hingga saat ini, pihak Balai masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat.

Terkait isu efisiensi anggaran dan tudingan monopoli proyek, Bupati menjelaskan bahwa seluruh kebijakan yang diambil mengacu pada Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi belanja daerah. Ia menegaskan bahwa seluruh kegiatan dilakukan secara transparan dan sesuai peraturan yang berlaku, termasuk pengawasan terhadap ASN yang melanggar kedisiplinan.

Kapolres Wajo AKBP Muhammad Rosid Ridho, S.I.K., yang turut hadir dalam audiensi tersebut, memberikan tanggapan terkait sejumlah isu hukum yang disampaikan masyarakat, khususnya kasus mandek dan tambang ilegal.

“Proses penyidikan terhadap kasus-kasus yang dilaporkan memerlukan waktu dan pembuktian hukum yang kuat. Kami terbuka terhadap masukan masyarakat. Jika ada hal yang belum jelas, silakan datang ke ruang Reskrim, bahkan ke ruang saya langsung,” tegas Kapolres.

Selain itu, Kapolres juga memberikan apresiasi atas jalannya aksi penyampaian aspirasi yang berlangsung damai dan tertib.

“Kami dari Polres Wajo hadir untuk memberikan pengamanan dan memastikan kegiatan ini berjalan dengan aman. Alhamdulillah, aksi berlangsung tertib dan kondusif. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta atas kedewasaannya dalam menyampaikan pendapat,” ujar Kapolres.

Kegiatan audiensi berakhir pada pukul 16.00 WITA tanpa adanya gangguan kamtibmas. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung aman dan lancar. Polres Wajo akan terus bersinergi dengan unsur TNI, pemerintah daerah, serta seluruh elemen masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah Kabupaten Wajo.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Wajo Dr. H. Baso Rahmanuddin, M.Kes., Dandim 1406/Wajo Letkol Inf. Harianto, S.IP., Sekretaris Daerah Ir. Armayani, S.Sos., Perwakilan dari Kejaksaan Negeri Wajo dan Perwakilan Koalisi LSM dan tokoh masyarakat: Muh. Nasir (Bang Ucok), Wahyudin, Andi Sumitro, Abd. Azis, Asdar (Wiro), dan Iwan.

**KASI HUMAS POLRES WAJO**

4 Sep 2025

Polda Sulsel dan Komunitas Ojol Gelar Doa Bersama Untuk Korban Aksi Unjuk Rasa



ZONA BUSER , MAKASSAR-Wakapolda Sulawesi Selatan, Brigjen Pol. Nasri, S.I.K., M.H., menghadiri kegiatan doa bersama komunitas ojek online (ojol) bersama jajaran Polda Sulsel yang digelar di area Masjid 99 Kubah Asmaul Husnah, Kota Makassar, Kamis (04/09/25).

Kegiatan doa bersama ini diikuti oleh lebih dari seribu pengemudi ojol se-Sulawesi Selatan serta personel Polda Sulsel. Turut hadir para Pejabat Utama Polda Sulsel dan Kapolrestabes Makassar.

Dalam kesempatan tersebut, Wakapolda Sulsel mewakili Kapolda Sulsel Irjen Pol. Drs. Rusdi Hartono, M.Si., menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas jatuhnya korban jiwa pada tragedi aksi unjuk rasa anarkis yang terjadi beberapa waktu lalu di Indonesia, khususnya di Kota Makassar.

“Sebagai Kapolda dan atas nama seluruh jajaran, saya sampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya. Semoga seluruh korban diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT,” ujar Wakapolda saat membacakan sambutan Kapolda.

Lebih lanjut, Wakapolda juga memberikan apresiasi kepada komunitas ojol yang senantiasa menjunjung tinggi kedamaian dan ketertiban, meski ikut menyuarakan aspirasi melalui unjuk rasa sebelumnya. Ia menegaskan bahwa Polda Sulsel berkomitmen untuk mengusut tuntas seluruh kejadian yang menimbulkan kerugian dan korban jiwa.

“Polri tidak akan tinggal diam. Setiap peristiwa yang terjadi akan diusut hingga tuntas demi keadilan bagi semua pihak,” tegasnya.

Kegiatan doa bersama ini diakhiri dengan lantunan doa yang dipimpin oleh tokoh agama. Suasana penuh kekhidmatan menyelimuti pelataran Masjid 99 Kubah, mencerminkan semangat kebersamaan antara Polda Sulsel dan komunitas ojol dalam mendoakan para korban serta mewujudkan kedamaian di Sulawesi Selatan.

Polda Sulsel Ungkap Kasus Pembakaran Kantor DPRD: 29 Tersangka Ditetapkan



ZONA BUSER , MAKASSAR-Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Polda Sulsel) menetapkan sebanyak 29 orang tersangka dalam kasus kerusuhan yang berujung pada pembakaran Kantor DPRD Provinsi Sulawesi Selatan dan Kantor DPRD Kota Makassar pada Jumat, 29 Agustus 2025.

Hal tersebut disampaikan dalam Konferensi Pers Polda Sulsel yang digelar di Lobi Mapolda Sulsel, Kamis (04/09/2025). Konferensi pers dipimpin oleh Dirreskrimum Polda Sulsel Kombes Pol Setiadi Sulaksono, S.I.K., M.H., bersama Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Didik Supranoto, S.I.K., M.H., serta Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Dr. Arya Perdana, S.H., S.I.K., M.Si.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Didik Supranoto menjelaskan, total tersangka yan berhasil diamankan sebanyak 29 orang.

Tersangka Kantor DPRD Provinsi Sulsel (14 orang) : Terdiri dari 13 dewasa dan 1 anak di bawah umur, ditangani oleh Ditreskrimum Polda Sulsel. Identitas tersangka: RN (19), RHM (22), MIS (17), RND (21), MR (20), AFJ (23), SNK (22), AFR (20), MRD (18), MRZ (20), MHS (21), AMM (22), MAR (21), AY (23).

Tersangka Kantor DPRD Kota Makassar (15 orang) :
Terdiri dari 10 dewasa dan 5 anak di bawah umur, ditangani oleh Polrestabes Makassar. Identitas tersangka: MYR (31), AG (30), GSL (18), MAP (20), ASW (18), MS (23), FTR (16), MAF (16), RMT (19), ZM (22), MI (22), FDL (18), MAY (15), IA (16), MNF (17).

Para tersangka dijerat dengan sejumlah pasal pidana, antara lain : Untuk Kantor DPRD Provinsi Sulsel : Pasal 187 KUHP (Pembakaran), Pasal 170 KUHP (Kekerasan bersama), Pasal 406 KUHP Jo (Perusakan), Pasal 64 KUHP (Pemberatan pidana)

Kantor DPRD Kota Makassar : Pasal 187 KUHP – Pembakaran/perusakan dengan api, Pasal 170 KUHP – Penganiayaan bersama-sama, Pasal 406 KUHP – Perusakan barang, Pasal 64 KUHP – Pemberatan pidana bagi pelaku tindak pidana bersama-sama, Pasal 363 KUHP – Pencurian dengan pemberatan, Pasal 480 KUHP – Penadahan, Pasal 45a ayat (2) UU ITE – Ujaran kebencian

Adapun barang bukti dari kedua lokasi kejadian yaitu, Barang Bukti Kantor DPRD Provinsi Sulsel : 1 buah flashdisk berisi foto pada saat dan setelah kejadian, 1 Batu gunung dan 3 batu ukuran sedang, 1 batang bambu, 1 bedi panjang dan 1 besi pendek, 1 balok kayu, 1 buah sekop, 1 unit handphone merk Samsung J7, 1 unit hp merk Oppo 16, 1 unit hp merek Vivo 1904, 1 flashdisk berisi rekaman CCTV saat kejadian di Kantor DPRD Prov. Sulsel.

Barang Bukti Kantor DPRD Kota Makassar : 1 unit sepeda motor Yamaha Aerox, 1 buah kursi kerja, 1 unit kipas exhaust, 1 unit kulkas merk Sharp, 1 unit mobil hasil curian beserta barang bukti hasil curian

Kabid Humas Polda Sulsel menegaskan bahwa penyidikan masih terus dilakukan dan kemungkinan jumlah tersangka akan bertambah seiring perkembangan penyelidikan.

“Kasus ini masih terus berlanjut untuk mendalami kemungkinan adanya pelaku lain. Proses pengembangan perkara masih dilakukan, dan kami pastikan setiap pelaku akan diproses sesuai hukum yang berlaku,” tegas Kombes Pol Didik Supranoto.

Kebersamaan TNI Kodim 1423/Spg, POLRI, DPRD, dan Pemerintah Kecamatan Marioriwawo dalam Karya Bakti Bersihkan Pasar Takalala

        Foto Karya Bakti di Pasar Sentral Takalala

ZONA BUSER , SOPPENG-Terciptanya kebersihan lingkungan  setiap wilayah se Kabupaten Soppeng  tidak terlepas dari Karya Bakti  para  TNI Kodim 1423/ Spg bersama jajaranya koramil dan Polres Soppeng beserta jajaranya setiap polsek


Foto Gelar Apel bersama sebelum karya bakti dimulai



Dari kegiatan karya bakti  di satu wilayah turut hadir  Anggota DPRD Soppeng, pemerintahan kecamatan serta para pemerintah setempatnya saling bahu membahu  pada pemeliharaan lingkungan yang bebas dari sampah, kotoran, bau, dan polusi, sehingga tercipta kondisi yang sehat, nyaman, dan asri bagi masyarakat dan ekosistem.


Foto kebersamaan karya bakti


di mana hari ini Kamis 4 / 9/2025  Jam 07.00 wit  dilakukan kegiatan karya bakri di area pasar sentral Takalala kecamatan Marioriwawo


foto bersama nikmati kopi

Dari karya bakti  tersebut  hadir langsung Dandim 1423/ Spg Letkol. Inf. Reinhard Haposan Manurung, S.Pd memimpin

Foto Ibu Bhayangkari Polsek  Marioriwawo dan Ibu persit KCK ranting enam cabang XXXI Dim 1423 Koorcab 141/Tp Dam XIV/Hsn,


Sebelum dimulai karya bakti  dilaksanakan apel bersama diterminal pasar takalala  yang dilanjutkan karya bakti berupa pembersihan areal pasar sentral Takalala , yang melibatkan berbagai unsur, terutama jajaran TNI Kodim 1423/Spg  dan Polsek Marioriwawo serta para ibu bhayangkari polsek Marioriwawo dan Ibu persit KCK ranting enam cabang XXXI Dim 1423 Koorcab 141/Tp Dam XIV/Hsn,  Camat Marioriwawo, Sekcam Marioriwawo , Kepala PKM Marioriwawo,  juga Ardi Doma anggota DPRD Soppeng dari Fraksi PDIP hadir dalam kegiatan tersebut


foto kebersamaan 

Dalam penyampaian  Dandim  1423/SpgLetkol. Inf. Reinhard Haposan Manurung, S.Pd ke media, sangat mengapresiasi  sinergitas ini TNI ,Polri dan pemerintah
untuk bersama-sama melakukan langkah nyata dalam mendorong partisipasi masyarakat dalam melakukan pembersihan.
Menurutnya, kegiatan hal ini  memang sangat dibutuhkan dalam menjaga kondisi lingkungan agar tetap sehat dan masyarakat bisa tetap produktif,ujarnya

Terpisah Camat Marioriwawo Andi Ashar Afwan sangat menyambut baik atas inisiatif kolaborasi yang dilakukan jajaran TNI dan Polri serta segenap unsur yang hadir, dia mengungkapkan kegiatan karya bakti dapat menjadi agenda rutin bagi jajaran pemerintah
, sehingga menjadi motivasi bagi masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan.
Selain melakukan pembersihan, tuturnya

Langkah terpadu dan kolaborasi yang dilakukan dalam karya bakti mendapat atensi khusus dari Anggota DPRDSoppeng Ardi Doma, dia menilai sinergi dan kerja sama bersama semua stakeholders adalah keharusan demi mendorong percepatan pembangunan.

“Salut dan apresiasi untuk TNI,POLRI, semoga kekompakan ini bisa terus dilanjutkan demi kebaikan bersama”, ungkap Ardi Doma.


Foto Gelar Apel

© Copyright 2018 ZONABUSER.ID | BERITA TERKINI HARI INI | All Right Reserved