AHAD NEWS ■ Anggota Dewan Pimpinan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Fahira Idris memuji dan mengapresiasi Anies Baswedan atas 3 tahun kepemimpinannya sebagai Gubernur DKI Jakarta, per 20 Oktober 2020.
Dalam kurun waktu 3 tahun ini, dia menilai, kepemimpinan Anies baik saat bersama Sandiaga Uno maupun Ahmad Riza Patria, telah menorehkan berbagai prestasi dan penghargaan.
“Tentunya ke depan akan banyak tantangan dan permasalahan yang harus diselesaikan dan dihadapi di Jakarta. Banyaknya penghargaan dan prestasi yang patut diapresiasi, namun kepemimpinan akan bermakna bagi warganya jika tujuannya untuk berkarya untuk masyarakat Jakarta. Itu yang saya lihat dari Pak Anies, ” ujarnya dalam siaran pers, pada Rabu (21/10).
Menurutnya, sejak awal kepemimpinannya, Anies Baswedan telah bekerja keras untuk mengubah gaya pembangunan di Jakarta, dimana peran pemerintah bukan sebagai administrator tetapi sebagai kolaborator, sedangkan peran warga adalah sebagai pencipta.
Warga yang dulunya dianggap sebagai bagian dari masalah kini telah menjadi bagian dari solusi dan dilibatkan dalam proses pembangunan.
“Contoh nyata perubahan pola paradigma pembangunan Jakarta adalah melalui konsep rencana aksi berbasis masyarakat. Kini warga desa menjadi subyek utama pembangunan desanya karena mereka lebih memahami masalah dan solusi untuk desanya,” ujarnya.
Baginya, konsep perencanaan desa berbasis masyarakat merupakan solusi cerdas karena tidak hanya akan mengubah wajah desa di Jakarta, tetapi juga menjadi salah satu cara untuk memberdayakan warga baik secara ekonomi maupun sosial budaya.
Penataan di 21 desa prioritas, salah satunya di Kampung Akuarium, Bukit Duri, dan Kampung Bayam bukan sekadar memenuhi janji kampanye, tetapi merupakan penerapan kepemimpinan yang nyata yang bermakna bagi warga.
Selain itu, ketepatan dan kecepatan Anies Baswedan beserta bawahannya termasuk tenaga medis dan seluruh pemangku kepentingan dalam mengatasi COVID-19 selama 7 bulan terakhir juga patut diapresiasi. Terlihat bahwa inisiatif dan kecepatan Pemprov DKI dalam menangani COVID-19 menjadi rujukan bagi daerah lain dan juga menjadi rujukan nasional.
“Ketahanan seorang pemimpin tidak diuji pada saat keadaan normal, tetapi pada saat krisis. Semoga perjalanan 3 tahun yang baik ini dapat menjadi landasan yang kuat bagi Pak Anies dan anak buahnya untuk mewujudkan Jakarta sebagai kota maju dengan warga yang bahagia,” ujarnya. tersampaikan. (rls)
Social Header