Kondisi Jalan Provinsi di Soppeng Rusak Parah, Warga Menanti Perbaikan

( foto Ilustrasi )

ZONA BUSER , SOPPENG-Sejumlah ruas jalan provinsi yang berada di wilayah Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan, dilaporkan mengalami kerusakan parah. Kondisi infrastruktur jalan yang memprihatinkan ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah setempat dan provinsi

Kerusakan tersebut tidak hanya mengganggu kelancaran mobilitas, tetapi juga berpotensi menimbulkan bahaya bagi pengguna jalan.

Setidaknya terdapat beberapa titik jalan provinsi di Soppeng yang dilaporkan rusak parah. Salah satunya adalah ruas jalan di Kecamatan Marioriwawo hingga Lilirilau

Selain itu, ruas jalan Pekkae-Takalala juga disebutkan dalam kondisi rusak parah . Kerusakan ini dilaporkan telah terjadi selama beberapa tahun.

Kerusakan jalan provinsi di Soppeng telah menimbulkan berbagai keluhan dari masyarakat. Warga yang melintasi jalur Sidrap-Soppeng , jalur Soppeng - Wajo merasakan derita akibat kondisi jalan yang rusak parah

Persoalan jalan rusak di Soppeng bahkan dilaporkan telah menelan banyak korban kecelakaan.

Kondisi ini mendorong warga untuk melakukan aksi protes, seperti dengan menanam pohon pisang di jalan yang rusak

Merespons kondisi ini, berbagai pihak telah menyuarakan perlunya perbaikan jalan provinsi di Soppeng. Pemprov Sulsel diharapkan dapat memprioritaskan perbaikan jalan rusak di Soppeng

Meskipun ada upaya perbaikan, masih terdapat beberapa ruas jalan poros kewenangan Pemprov Sulsel yang dilaporkan rusak dan belum tuntas diperbaiki hingga tahun tertentu

Kondisi ini mengindikasikan bahwa penanganan masalah jalan rusak di Soppeng dan wilayah lain di Sulsel masih memerlukan atensi lebih lanjut dari pemerintah provinsi.

Kerusakan jalan provinsi di Soppeng menjadi isu penting yang membutuhkan penyelesaian segera.

Dampak kerugian yang ditimbulkan akibat jalan rusak, baik secara ekonomi maupun keselamatan, sangat dirasakan oleh masyarakat.

Pengguna jalan, terutama pengendara kendaraan, harus ekstra hati-hati saat melintasi ruas jalan yang rusak untuk menghindari kecelakaan.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memiliki kewenangan terhadap perbaikan dan pemeliharaan jalan provinsi.

Anggaran dan rencana pembangunan yang dialokasikan untuk infrastruktur jalan diharapkan dapat menyentuh titik-titik krusial seperti di Soppeng.

Koordinasi antara pemerintah provinsi dengan pemerintah kabupaten juga penting untuk memastikan penanganan yang komprehensif.

Masyarakat Soppeng menaruh harapan besar agar pemerintah provinsi dapat segera merealisasikan perbaikan jalan yang rusak parah. Kondisi jalan yang baik akan berdampak positif pada berbagai sektor, mulai dari mobilitas warga, distribusi barang dan jasa, hingga pertumbuhan ekonomi daerah.

Akses transportasi yang lancar dan aman merupakan hak dasar bagi seluruh masyarakat.

Upaya komunikasi dan advokasi dari berbagai pihak, termasuk wakil rakyat, menjadi penting untuk mendorong percepatan perbaikan jalan provinsi. DPRD Sulsel bahkan telah memberikan peringatan kepada Pemprov terkait jalan rusak di Soppeng dan Wajo yang menelan korban .

Hal ini menunjukkan bahwa persoalan jalan rusak bukan hanya masalah teknis, tetapi juga menjadi perhatian politik dan sosial.

Selain perbaikan, Pemprov Sulsel juga perlu memikirkan langkah-langkah pencegahan agar kerusakan serupa tidak terulang di masa mendatang. Standar kualitas pembangunan jalan yang ketat, pemeliharaan rutin, serta pengawasan terhadap penggunaan jalan yang sesuai dengan kapasitasnya perlu menjadi perhatian serius. Investasi jangka panjang dalam infrastruktur jalan akan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat.

Secara keseluruhan, kondisi jalan provinsi di Soppeng yang rusak parah merupakan isu kompleks yang memerlukan penanganan serius dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.

Kerusakan yang telah berlangsung lama, bahkan mencapai beberapa tahun di beberapa titik, menunjukkan adanya tantangan dalam pengelolaan infrastruktur daerah.

Harapan masyarakat Soppeng tertuju pada realisasi perbaikan yang menyeluruh dan berkelanjutan, demi terciptanya mobilitas yang aman, nyaman, dan mendukung kemajuan daerah.