Dalam kesempatan itu, tim membawa serta bantuan sembako yang diserahkan kepada pihak pesantren. Kegiatan ini bukan sekadar agenda singgah, melainkan sarat makna pembinaan karakter atlet sekaligus bentuk kepedulian sosial.
Secara terpisah manajer tim, Vehril Aprialdi Ardini, mengatakan bahwa kunjungan ke pesantren merupakan bagian dari strategi pembinaan mental dan spritual.
“Saya rasa jika ingin mencapai suatu tujuan apalagi dalam dunia olahraga bukan hanya kerja keras dan semangat yg di butuhkan tapi tentunya juga doa faktor yg sangat penting lebih dari itu kita juga ingin mengingatkan ke tim tentang rendah hati dan kepedulian terhadap sesama, kami berharap doa dari seluruh masyarakat soppeng dan semoga doa itu selalu menyertai perjuangan kami," ujarnya.
Menurutnya, keberhasilan olahraga tidak semata diukur dari skor pertandingan, tetapi juga dari kualitas kepribadian atlet. Karena itu, tim futsal Soppeng berharap doa restu dari para ulama dan santri agar perjuangan di Makassar berjalan lancar dan diridai.
Usai kunjungan, tim futsal Soppeng secara resmi dilepas oleh Bupati Soppeng melalui Sekda Drs. Andi Muhammad Surahman, MSi., didampingi Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Dra. Suriasni, M.Pd. Prosesi pelepasan tersebut menjadi simbol dukungan penuh pemerintah daerah terhadap perjuangan atlet muda Soppeng.
Dengan bekal latihan, semangat juang, serta doa dari berbagai pihak, skuad futsal Soppeng optimis menghadapi ajang praporprov. Mereka menargetkan bukan hanya meraih hasil maksimal, tetapi juga menjaga nama baik daerah dengan cara yang bermartabat.

FOLLOW THE ZONABUSER.ID | BERITA TERKINI HARI INI AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow ZONABUSER.ID | BERITA TERKINI HARI INI on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram